PASIARPENGARAIAN (riaumandiri.co)-Menyikapi gerhana matahari total yang diperkirakan terjadi pada tanggal Selasa (9/3) mendatang Majelis Wakil Cabang (MWC) Nahdatul Ulama (NU) Kabupaten Rokan Hulu, mengimbau seluruh umat muslim, melaksanakan salat gerhana matahari. Kesempatan ini mungkin hanya terjadi sekali seumur hidup.

Untuk pelaksanaan Salat Gerhana Matahari MWC NU Rohul,  sudah menggelar pelatihan di kalangan imam masjid dan musala se-Kecamatan Ujungbatu, pada Ahad (29/2) lalu.

Diharapkan melalui pelatihan tersebut, seluruh imam masjid dan musala dapat mengajak masyarakat melaksanakan Salat Gerhana Matahari di masjid/musala di lingkungan masing-masing.

Menurut panitia pelaksana Salat Gerhana Matahari Agus Triono, MWC NU Rohul juga akan menggelar Salat Gerhana Matahari secara berjamaah pada tanggal 9 Maret itu.

Kegiatan salat rencananya akan dipusatkan di Masjid Darul Iman, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan hulu.
“Berdasarkan informasi dari Lembaga Antariksa Nasional, gerhana matahari itu akan terjadi antara pukul 06.30 sampai 08.30 Wib. Jadi pelaksanaan Salat Gerhana Matahari itu akan dilakukan pada rentang waktu itu,” tutur Agus Triono.

Menurut Agus Triono, dalam hukum Islam, Salat Gerhana Matahari hukumnya adalah sunat muakkat atau sunat yang hampir wajib dilaksanakan. Namun karena peristiwa ini adalah peristiwa langka dan mungkin terjadi hanya sekali seumur hidup, maka diharapkan seluruh umat muslim dapat mengerjakannya sebagai wujud ketakwaan kepada Allah SWT.

“Ini adalah peristiwa langka yang mungkin hanya terjadi sekali seumur hidup, jadi hendaknya kita sambut dengan hal-hal yang positif yang sesuai dengan aqidah kita sebagai umat islam,” pungkasnya.(yus)