Mulai Pesimis
Southampton (HR)- Manajer Southampton, Ronald Koeman, sempat optimistis timnya bakal terus di empat besar sampai akhir musim. Namun, pendapatnya sedikit berubah setelah The Saints kalah 0-1 dari Swansea.
Bertanding di hadapan pendukung sendiri di St Mary's, Senin (2/2) dinihari WIB, Southampton tampil dominan. Tidak hanya memenangi penguasaan bola, mereka juga memiliki lebih banyak percobaan untuk mencetak gol.
ESPNFC mencatat, Graziano Pelle dkk. memenangi penguasaan bola hingga 63%. Sudah demikian, Southampton juga memiliki banyak percobaan untuk mencetak gol 15 attempts dengan 6 di antaranya tepat sasaran.
Sedangkan Swansea hanya punya 6 attempts dan hanya 1 yang tepat sasaran. Tetapi, satu-satunya attempt on target, yang dilepaskan Jonjo Shelvey, Swansea berbuah jadi gol.
"Kita bisa membayangkan tim-tim seperti Arsenal, Tottenham, dan Liverpool memenangi pertandingan-pertandingan. Mereka adalah tim besar dengan banyak pemain bagus. Saya tidak akan terkejut jika mereka bangkit di fase terakhir kompetisi," ujar Koeman seperti dilansir The Independent.
"Sekarang kami harus tampil bagus di setiap laga. Bisa dilihat, jika para pemain kami tidak berada dalam level terbaik, kami kesulitan. Tidak sekaipun kami perbah berpikir bahwa kami bisa berada terus di zona empat besar, karena itu sulit," ujarnya.
"Posisi kami setelah kekalahan ini memang sulit, tapi kami akan terus berusaha. Kami pernah bangkit setelah serangkaian hasil buruk di Desember dan saya yakin kami bisa melakukannya lagi," kata Koeman.
Namun, ketika berhasil menundukkan Newcastle United 2-1 pada 18 Januari, Koeman sempat menyatakan optimismenya bahwa Southampton bisa bertahan di empat besar.
Bedanya, ketika itu kemenangan atas Newcastle memantapkan posisi mereka di urutan ketiga klasemen. Kini, posisi Southampton tergusur ke urutan keempat klasemen.
"Saya pikir, kami bisa mempertahankan posisi ini," ujar Koeman usai kemenangan atas Newcastle tersebut.(dtc/ssc/pep)