Pilot Hawk “Force Down” Pesawat Asing

PEKANBARU (riaumandiri.co)-“Telah terjadi penerbangan gelap di radial 360 derajat dengan jarak 120 Nautical Mile (Nm), Panglima Komando Sektor Pertahanan Udara Nasional (Pangkosekhanudnas) III memerintahkan untuk melaksanakan penyergapan”
“Perintah Pangkosekhanudnas III untuk Lasa X dilaksanakan Force down di Lanud Roesmin Nurjadin, seluruh unsur agar mempersiapkan diri”.
Setelah Lasa X atau pesawat yang tidak dikenal itu berhasil di Force Down oleh pesawat tempur Hawk 100/200 Lanud Rsn, pilot selanjutnya diamankan oleh personel Pomau untuk kemudian dilaksanakan interogasi oleh staf Intelijen dan dilanjutkan dengan proses berikutnya.
Demikian sekelumit cerita dalam skenario pelaksanaan latihan penanganan Force Down yang dilakukan oleh Lanud Roesmin Nurjadin, Jum’at (5/2).
Kepala Dinas Operasi (Kadisops) Lanud Rsn Kolonel Pnb M Yani Amirullah mengatakan bahwa latihan ini bertujuan untuk menyamakan persepsi serta meningkatkan koordinasi dan kerja sama antar seksi dalam penanganan Force Down.
Sementara itu Danlanud Rsn menyampaikan bahwa latihan, apapun bentuknya merupakan sebuah hal penting yang harus terus dilakukan oleh setiap prajurit.
“Karena tugas utama prajurit adalah untuk mempertahankan negara, tentunya dengan berlatih, kemampuan para prajurit akan meningkat, yang pada akhirnya akan menjadikan mereka sebagai garda terdepan terbaik dalam menangkal segala hal yang mungkin saja menjadi ancaman bagi kedaulatan negara”, tegas Danlanud.
Latihan force down ini sendiri melibatkan seluruh unsur yang ada di Lanud Rsn seperti Skadron Udara 12, Satpomau, Staf Intelijen, hukum, kesehatan, Yonko 462 serta unsur lain yang terkait.***
Berita Lainnya
- Pemprov Riau Revitalisasi Sikim Pengolahan Ikan Asap di Pulau Gadang Kampar
- APR Produksi Tekstil Mendunia
- Sifting, Langkah Strategis Pemprov Riau Selamatkan Pertumbuhan Ekonomi
- Gapensi Riau: Perlindungan Pekerja Seharusnya Diberikan di Awal
- Kembangkan Potensi Kelapa, Pemprov Riau FGD Bersama International Coconut Community
- OJK Minta Proses Seleksi Dirut dan Komut BRK Segera Dituntaskan