PEKANBARU (riaumandiri.co)-Pengurus Provinsi Persatuan Ski Air dan Wakeboard Indonesia (PSAWI) Riau mengincar pelatih nasional untuk melatih delapan atlet ski air Riau yang sudah mendapatkan tiket PON 2016 Jabar.

"Kita sudah mengantongi nama pelatih tersebut. Saat ini kita sudah berkoordinasi dengan PB PSAWI untuk membawa dia ke Pekanbaru," kata Wakil Ketua PSAWI Riau, Deni Ermanto kepada Haluan Riau (1/2) di Pekanbaru.

Deni menyebutkan untuk membawa pelatih nasional tersebut, saat ini pihaknya sedang berkomunikasi dengan KONI Riau. Hal tersebut menyangkut program dan pembiayaan.

"Sebelum dimulai kita akan melakukan koordinasi dengan KONI Provinsi Riau sehubungan dengan pelaksanaan TC berjalan oleh Pengprov dan TC penuh oleh KONI Riau. Selain itu, berapa lama pelatih tersebut berada di Riau, hal tersebut sangat tergantung dengan biaya yang dimiliki," jelas Deni.

Latihan yang akan dilakukan menurut Deni akan difokuskan kepada peningkatan ketajaman dan teknik. "Program-program yang akan disiapkan sampai Agustus 2016 ini meliputi latihan rutin dengan fokus pada pada peningkatan ketajaman dan pada teknik masing-masing atlet," tambah Deni.

PSAWI Riau telah meloloskan delapan orang atlet ski air untuk mengikuti PON. Delapan orang tersebut kata Deni akan dibagi untuk mengikuti beberapa nomor, antara lain wakeboard beregu putra, wakeboard perseorangan putra, wakeboard beregu putri dan wakeboard perseorangan putri.

"Latihan akan difokuskan pada nomor-nomor atlet yang sudah dibagi itu karena peluang di nomor-nomor tersebut itu sangat besar," papar Deni.

Salah seorang atlet yang diandalkan meraih emas dalam PON 2016 ini kata Deni adalah Suprianto. Atlet KONI PSAWI Riau yang sudah dikirim mewakili nasional ini memiliki prestasi tetapi masih harus melakukan latihan khususnya dari sisi teknik.

Di samping itu, untuk menambah kesiapan para atlet di PON nanti, PSAWI akan melakukan latihan bersama dengan provinsi lain.

"Program PSAWI Riau  lainnya adalah melakukan latihan bersama di provinsi terdekat.  Sebagaimana kita ketahui atlet Provinsi Kepualaun Riau adalah nomor satu nasional untuk ski air. Maka kita akan melakukan latihan bersama dengan Kepulauan Riau," jelas Deni.

Deni menambahkan medan di Kepri itu lebih berat dibandingankan dengan medan di danau buatan. Dengan latihan di laut atau di pinggir pantai dimana arus dan angin membuat ketahanan fisik atlet lebih kuat. Latihan akan dilakukan di Batam dan Tanjung Balai Karimun, Kepualauan Riau.
"Latihan di Batam kira-kita bulan April dan paling lama adalah dua minggu. Di samping itu, kita akan adakan  try out dan rencana ini akan dibicarakan dahulu dengan KONI Provinsi Riau," pungkas Deni.(mg1)