Siak Hulu (HR)-Guru ada profesi mulia  dan seseorang yang berprofesi guru adalah manusia mulia, karena guru mampu menjadikan manusia pandai dan berilmu.

Demikian dikatakan Bupati Kampar Jefry Noer ketika meresmikan Masjid Ruul Al-Ilmi SMAN 2 Kecamatan Siak Hulu, Kamis (21/1).

"Saya minta UPTD turun ke lapangan, pantau pelayanan pendidikan, banyak program pemerintah di antaranya sekolah gratis, masih banyak sekolah yang memungut biaya, Pemda dalam hal ini masih mampu membiayai pendidikan," tegas Jefry Noer.

Dinas Pendidikan harus menerima laporan dari UPTD, berapa ruang kelas yang harus dibangun, apa saja kebutuhan yang diperlukan dunia pendidikan di Kabupaten Kampar.

Ruang kelas masih memadai, tinggal bagaimana kita mengelola pemakaian ruang kelas agar efisien, dan untuk guru, masih banyak guru yang belum tersalurkan sesuai dengan pendidikannya.

Jefry Noer juga meminta Dinas Pendidikan, maping guru sesuai dengan tempat tinggalnya, supaya guru mampu memberikan kontribusinya, banyak guru yang bertugas tidak pada tempat tinggalnya.

"Jangan adalagi anak sekolah tidak boleh masuk sekolah karena tidak memenuhi seragam, bantu jika benar-benar tidak mampu, berikan baju seragam melalui program seragam sekolah dari Pemerintah Kabupaten Kampar ini," perintah Jefry Noer.

Jefry Noer juga berpesan, karena SMAN 2 tergolong sekolah favorit dan unggulan, maka kepada pihak sekolah diharapkan mengutamakan penerimaan siswa anak pendidikan berasal dari Kabupaten Kampar. Dahulukan anak tempatan, karena masyarakat Kampar masih membutuhkan pendidikan.

Kepada Dinas Pendidikan Jefry berpesan agar mengimbau kepada kepada seluruh sekolah saat ada pertemuan dengan murid, wajib memberikan pengetahuan program Pemerintah Kabupaten Kampar seperti Program Lima pilar, Tiga zero dan Program RTMPE.

Di sekolah juga diharapkan lebih memasyarakatkan sunnah, seperti doa masuk kelas, keluar kelas, doa memulai belajar dan lain-lain.

Ditambahkan Jefry Noer bahwa pembangunan Masjid Ruul Al-Ilmi Ini bukan hanya sekedar mendirikan bangunan saja, hendaknya mulailah menghidupkan aktivitas keagamaan seperti Salat Duha, pengajian dan lain sebagainya.

Sementara itu Kepala Sekolah SMAN 2 Dra. Yusyetty, MPd dalam sambutannya mengatakan, ini merupakan salah satu perwujudan SMAN 2 untuk ikut mensukseskan lima pilar yang salah satunya peningkatan akhlak dan moral.

Di SMAN 2 ini juga akan diberlakukan Salat Duha untuk semua siswa dan siswi yang beragama Islam.
Pembangunan masjid ini merupakan upaya SMAN 2 untuk ikut meningkatkan akhlak dan moral para siswa, pembangunan masjid ini merupakan swadaya dan sumbangan dari orang tua siswa dan masyarakat sekitarnya.

SMAN 2 juga ikut mensukseskan program RTMPE, di lingkungan sekolah ini telah memiliki 2 kolam ikan yang sudah beberapa kali panen dan beberapa tanaman produksi yang juga sudah menghasilkan. (adv/humas)