PEKANBARU (HR)- Polda Riau menggelar pelatihan yang dipimpin langsung oleh Kepala Lembaga Pendidikan dan Pelatihan Polri, Komjen Polisi Safrudin. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh anggota Polda Riau dan Jajaran, Senin (18/1).

Kegiatan yang digelar dalam rangka mewujudkan revolusi mental di tubuh Kepolisian Republik Indonesia (Polri), yaitu polisi trainer dan pengayom masyarakat, diikuti 60 peserta pelatihan tutor trailer.

Peserta secara rinci terdiri dari 20 orang peserta Satuan Kerja dari Polda Riau dan 40 orang peserta dari Jajaran Polres. Mereka dilatih langsung oleh 6 orang tutor trailer dari Lemdiklat Polri.

"Pelatihan revolusi mental ini diikuti oleh seluruh anggota Polda dan jajaran, mereka dilatih untuk menjadi trainer, kemudian trainer ini dapat menjadi pelatih di seluruh jajaran," kata Komjen Safrudin.

Menurut Safrudin, Presiden Joko Widodo sudah lama menggagas program ini. Tujuannya untuk membangun karakter bangsa dan dapat diimplementasikan oleh Jajaran Polri. "Sehingga dapat merubah kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) anggota Polri sendiri menjadi lebih baik lagi," tambah Komjen Safrudin.

Selanjutnya, Safrudin menambahkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selama dua pekan guna mengasah kembali pendidikan atau pelajaran yang didapatkan oleh para polisi sebelumnya.

"Hal ini untuk mengasah kembali apa yang mereka dapatkan sebelumnya dari pembentukan pengembangan sehingga dapat melaksanakan tugas di lapangan dengan tujuan yang lebih baik. Serta membuat masyarakat percaya kepada polisi," pungkasnya. (cr01)