Tujuh Kemenangan Beruntun
Barcelona (HR)-Kemenangan atas Atletico Madrid di leg II perempatfinal Copa del Rey seperti menegaskan Barcelona tengah dalam tren bagus. Sudah tujuh kemenangan beruntun diraih dan Blaugrana mau terus berlanjut.
Sebelum menghadapi Atletico, Barca sudah menjalani enam laga tanpa pernah gagal menang. Dalam periode tersebut, mereka total mencetak 23 gol dan hanya kebobolan dua kali.
Di Vicente Calderon, Kamis (29/1) dinihari WIB, dua kali Atletico unggul lebih dulu, namun Barcelona selalu bisa menyamakan kedudukan dan akhirnya justru keluar sebagai pemenang dengan skor 3-2. Seluruh gol tersebut tercipta di babak pertama.
Pertandingan juga berjalan sangat panas dengan ada 11 kartu kuning dikeluarkan wasit, di mana delapan untuk Atletico dan tiga bagi Barca. Selain itu wasit juga mengeluarkan dua kartu merah yakni untuk Gabi dan Mario Suarez. Wasit memberi tuan rumah penalti kontroversial, namun tidak menunjuk titik putih saat Jordi Alba jelas menghalau bola dengan tangannya. Sementara Arda Turan dikartu kuning karena melempar sepatu ke arah asisten wasit.
Berupaya mengejar ketinggalan 1-0 dari hasil di Camp Nou pada leg pertama, Atletico tampil sangat agresif di awal pertandingan. Laga baru berjalan 38 detik tuan rumah sudah unggul lewat gol Fernando Torres. Namun Barcelona berhasil menyamakan kedudukan melalui Neymar.
Penalti Raul Garcia yang membuat Atletico unggul di menit 30 juga tak bertahan lama karena bunuh diri Miranda membuat skor kembali sama kuat. Adalah Neymar yang kemudian menjadi penentu kemenangan skuat besutan Luis Enrique.
Kemenangan atas Atletico pun memastikan laju Los Cules terus berlanjut, meski dalam prosesnya meraih kemenangan tak mudah. Dua kali tertinggal, Barca sukses membalikkan kedudukan. Tak cuma itu, tantangan sudah muncul di menit pertama kala Fernando Torres langsung menjebol gawang anak asuh Luis Enrique.
"Kami menampilkan permainan yang sangat lengkap. Tidak mudah ketika Anda harus bangkit dari tertinggal dua kali seperti yang telah kami lakukan di stadion mereka," kata gelandang Barca Ivan Rakitic di situs resmi klub.
"Kami sama sekali tidak mengalahkan Atletico musim lalu dan kami telah melakukannya tiga kali tahun ini, jadi kami pasti sudah melakukan hal-hal yang benar. Saya harap segala sesuatunya terus berjalan seperti ini," tambahnya.
Satu hal yang menarik, tiga gol tim Catalan itu tercipta bukan dengan gaya yang Barca banget, yang biasa mengedepankan umpan-umpan pendek. Dua gol merupakan hasil skema serangan balik, sementara satu gol lain dari bola mati.
Soal ini, Rakitic mengakui adanya sedikit penyesuaian cara bermain mengingat Atletico sejak awal sudah bermain terbuka karena memburu kemenangan. Namun dia menegaskan bukan berarti gaya main Barca sudah berubah.
"Ketika sebuah tim seperti Atletico Madrid bermain terbuka di lapangan, Anda bisa bermain dengan cara yang berbeda. Tapi gaya Barcelona sudah selalu sama untuk 40-50 tahun terakhir," tandasnya.(dtc/ssc/pep)