SELATPANJANG (HR)-Masyarakat Meranti mempertanyakan bagaimana kelanjutan perusahaan milik daerah bernama PT Bumi Meranti, yang sebelumnya diharapkan bisa membantu para kontraktor kecil untuk mendapatkan material bangunan.

Sebagaimana diketahui, Kepulauan Meranti tidak memiliki bahan tambang galian C. Sehingga kebutuhan material skala kecil-kecilan menjadi sulit didapatkan oleh para kontraktor. Sebab untuk mendatangkan berbagai jenis material tersebut haruslah memiliki modal besar dan peralatan angkutan laut yang memadai.

Sementara jika BUMD mengambil peran pengadaan berbagai jenis material bangunan tersebut, tentu akan tercipta saling menguntungkan diantara BUMD dan para kontraktor lokal tersebut.

Seperti kebutuhan material bangunan mulai dari tanah uruk, pasir, batu dan bahan lainnya,”ucap Bustami pengusaha muda Meranti yang berharap kehadiran BUMD bisa membantu kalangan pengusaha kecil di Meranti.

Menurutnya, BUMD tentu akan lebih mampu melakukan kerjasama dengan pihak penyedia bahan material. Seperti yang ada di Tanjung Balai Karimun maupun di daerah lainnya.

Dengan demikian pengusaha lemah atau kontraktor lokal yang ada di Meranti ke depan akan lebih mampu hidup dengan mendapatkan proyek yang kecil-kecilan dari pemerintah daerah.

Tapi kalau melihat kondisi saat ini, kesulitan mendapatkan bahan material, tidak memberikan ruang gerak bagi pengusaha kecil atau kalangan muda yang akan membangun berbagai usaha itu.

Untuk itulah sangat diharapkan kehadiran BUMD untuk mampu menjembatani kepentingan pembangunan daerah dengan para pengusaha lokal tersebut,”pungkas dia. (jos)