DURI (HR)- Finalis Puteri Indonesia 2016 mewakili Provinsi Riau, Kurnia Illahi, asal Kota Duri, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis, saat ini sedang mempersiapkan diri untuk karantina tanggal 12 Februari mendatang. Serangkaian latihan dipersiapkan Kurnia Illahi yang akrab disapa Nia.

Dimata orangtuanya, Nia merupakan anak yang mandiri saat berusia 3 tahun, ujar Ayahanda Nia, Syahrul Djoma, Kamis (7/1/2016). Bahkan saat pengurusan sebagai peserta Puteri Indonesia 2016, Nia tidak didampingi orangtuanya. Hanya saja, setiap dukungan dan semangat terus diberikan orangtuanya.

"Sejak kecil, selalu saya tanamkan kepada anak-anak, pentingnya pendidikan. Sehingga untuk mengapai pendidikan yang dijalani, anak-anak pun harus mandiri," ujarnya.

Lain halnya dikatakan, Emna Yustri, Ibunda Nia, sejak kecil anak-anaknya termasuk Nia, ditanamkan bagaimana mandiri, dengan cara belajar mencuci baju, piring dan membersihkan kamar sendiri.

"Setiap hari Minggu, saya mengajarkan anak-anak, juga Nia, untuk mensetrika baju sendiri. Walaupun tidak rapih dan saya yang membetulkannya, tetap itu mengajarkan mereka disiplin dan kemandirian. Sekarang terbukti, saat anak-anak menyelesaikan kuliah di ITS (Institut Teknologi Surabaya), mereka harus bisa mandiri," ulasnya.

Masih dikatakan Emna, kalau dirinya sakit, Nia yang mengantar jemput adik-adiknya sekolah. Bahkan, Nia pun mengemban tanggungjawab besar menjaga kedua adik-adiknya saat dirinya sibuk memasak.

"Salat 5 waktu terus saya ingatkan kepada anak-anak. Karena dalam hidup ini, jangan pernah tinggalkan salat. Hidup penuh dengan tanggungjawab," katanya lagi.

Disamping itu, Albohari, guru SMAS Cendana Duri, yang pernah menjadi guru Nia, mengatakan kepada GoRiau.com, Nia merupakan sosok pelajar yang disiplin. Serangkaian kegiatan organisasi pun digelutinya.

"Nia itu disiplin disekolah, prestasi akademiknya pun bagus. Saya sebagai guru Nia, pun bangga dia (Nia, red) lolos sebagai Finalis Puteri Indonesia 2016. Saya hanya berpesan, jangan pernah puas dengan apa yang kita raih, tapi terus ukir prestasi tanpa henti," tutupnya singkat.

Nia memliki adik bernama, Dwi Iwbal Arifah (Jurusan Elektro semester 7, ITS) dan Putri Elasesi (Jurusan Elektro semester 3, ITS). (gor/ivi)