Selanjutnya sesuai pasca reses DPRD Kabupaten Rokan Hulu yang berakhir 29 Desember 2015, semua aspirasi masyarakat yang ditampung diharapkan menjadi prioritas pada kegiatan APBD Tahun 2016 mendatang.

Adapun aspirasi yang disampaikan masyarakat lewat reses sebagian besar usulan pembangunan sarana insfrantruktur jalan dan jembatan termasuk pembangunan ruang kelas baru.

Aspirasi lainnya yang berhasil dihimpun, usulan program yang menopang ekonomi kerakyatan seperti dibidang peternakan, perikanan, pelatihan terhadap anak yang putus sekolah, laki-laki diberi pelatihan perbengkelan, khususnya wanita pelatihan menjahit dan salon kecantikan. Sedangkan permintaan kaum ibu, pelatihan pembuatan kulinner.

DPRD Rohul berharap, aspirasi yang berhasil diserap lalu disampaikan pada sidang Paripurna pembukaan masa sidang kedua tanggal 4 Januari 2016 tahun depan agar menjadi prioritas kegiatan APBD Tahun 2016.

Karena aspirasi yang disampaikan semua menyentuh terhadap peluang peningkatan perekonomian masyarakat, baik kepada petani, anak putus sekolah, maupun kaum ibu.

“Jika anggaran APBD tidak cukup untuk mengakomodir aspirasi masyarakat ini, masing-masing Satuan Kerja harus jeli melihat peluang dengan merebut dana bantuan keuangan Provinsi maupun Dana Alokasi Khusus (DAK) APBN. Dengan sarat masing-masing satker harus mempersiapkan data yang lengkap. Untuk memudahkan mendapatkan anggaran tersebut. Dan DPRD siap mendukung sekaligus turut serta mendampingi,” tegas.***