Pembagian harta warisan yang dinilai tak adil, membuat HS kalap. Ia tega membcok abang kandungnya sendiri, yakni, Alpian Siregar sehingga terpaksa dirawat di IGD untuk beberapa hari.

 Kenekatan HS ini diduga ia tidak terima dengan pembagian harta warisan yang tidak rata atau sama banyak. Ia nekat membacok abang kandungnya sendiri, hingga mengalami luka serius di bagian punggung dan tangannya. Kejadian tersebut, berlangsung pada Sabtu (19/12) sekitar pukul 18.00 WIB, beberapa waktu lalu.

Seperti disampaikan Kapolres Dumai, AKBP Suwoyo , melalui Kapolsek Bukit Kapur AKP Gerry Indrabay, mengatakan kejadian penganiayaan berat tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 WIB di Jalan Utama RT 05 Kelurahan Gurun Panjang Kecamatan Bukit Kapur, Kota Dumai, Provinsi Riau.

Menurut keterangan saksi mata, kata dia, kejadian berawal saat Korban Alpian Siregar (36) sedang memperbaiki sepeda motor. Tiba-tiba datang pelaku berinisial HS (34) dari arah belakang dan langsung membacok korban dengan sebilah parang.
Kontan saja, korban terkejut dan langsung membalikkan badan. Sekali lagi tersangka HS mengayunkan goloknya kepada korban. Korban mencoba menangkap parang tersebut, hingga tangannya mengalami luka robek.

Kurang puas, tersangka kembali mengayunkan parangnya dan kali ini korban berhasil berkelit walau pergelangan tangannya sempat terkena tepisan parang tersebut. "Usai mengayunkan parang ke korban sebanyak tiga kali, lalu tersangka melarikan diri," kata AKP Gerry, kemarin.

Sebagian warga yang melihat kejadian tersebut, terangnya, langsung mengevakuasi korban yang tergeletak bersimbah darah ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Dumai guna diberi penanganan medis, sedangkan sebagian lagi melaporkan kejadian tersebut ke pihak yang berwajib.

Tidak butuh waktu lama bagi pihak kepolisian sektor Bukit Kapur untuk mengamankan pelaku, lebih kurang 2 jam setelah kejadian, tepat di RT 11 Daerah Simpang Murini Kelurahan Bukit Nenas, tim Opsnal Polsek Bukit Kapur bersama masyarakat berhasil meringkus tersangka yang sedang bersembunyi.

"Tersangka berhasil kita tangkap tidak lama setelah kejadian dan berkat informasi dari masyarakat. Saat ini HS sudah kita amankan di Mapolsek Bukit Kapur, guna pengembangan kasus yang menyebabkan korbannya mengalami luka cukup serius," pungkas Kapolsek.***