Pejuang sekaligus pencipta lagu Hymne dan Mars Rokan Hilir, H Misran Rais, tutup usia. Dia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kesuma Bhakti, Bagansiapiapi, Selasa (22/12), usai Salat Zuhur, setelah disalatkan di Musholla Al-Fath, Jalan Siak.

Pria kelahiran Bengkalis, Riau 28 Agustus 1928 itu menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Awal Bross Pekanbaru, Senin (21/12), sekitar pukul 17.14 WIB. Salah seorang cucunya, Yevi Marearce, mengatakan, almarhum mengalami penyakit komplikasi, sempat dirawat di Klinik Fatima, Bagansiapiapi, kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Awal Bross, Pekanbaru.

Pemakaman dilakukan dengan upacara militer oleh puluhan personel TNI. Turut hadir pada prosesi pemakaman itu Bupati Rohil, H Suyatno, Plt Sekda Surya Arfan, Ketua DPRD Rohil, Nasrudin Hasan dan Anggota DPRD Provinsi Riau asal Rohil, Karmila Sari, Asri Auzar, Husaimi Hamidi, Siswadja Mulyadi, Firdaus, Manahara Manurung, serta sejumlah pelayat lainnya.

Ratusan orang mengiringi jenazah sang pahlawan dan seniman itu ke tempat peristirahatan terakhir sekitar pukul 13.20 WIB. Dalam acara itu juga terlihat isak tangis keluarga mengiringi upacara pemakaman di Taman Makam Pahlawan bergabung dengan pahlawan terdahulu yang telah gugur.

Setiap kegiatan apel seperti Hari Pahlawan dan 17 Agustus, Almarhum selalu terlihat hadir meskipun harus berjalan dengan menggunakan kursi roda. Namun semangat juangnya tidak pernah pudar dan terus mengabdikan diri untuk Rokan Hilir.

Karyanyapun dikenal orang selain Mars dan Hymne Rokan Hilir, ternyata almarhum juga sang pencipta lagu Gapensi Riau dan lagu Sri Gemilang yang sering dinyanyikan mantan Gubernur Riau HM Ruzli Zainal. Kini, ia telah beristirahat untuk selama-lamanya, jasa dan karyanya tidak akan pernah hilang dan pudar.

Bukan hanya itu, bakat seninya juga diturunkan kepada sang anak Supriadi dan cucunya yang memiliki Band Armarossa, yang juga sudah dikenal oleh masyarakat Rohil, serta penyanyi Annisa Armarossa, yang sudah melalang buana ke Malaysia dan negara lainnya.

Pencipta Hymne dan Mars Rokan Hilir ini juga banyak mengaransement lagu Melayu Riau, di antaranya Balimbuk, Dindung Badindung, Bakayuh. Juga lagu lain yang diciptakan seperti Bagansinembah, Senapelan Payung Sekaki, Siak Sri Indrapura dan sederetan lagu kesohor lainnya.

Bupati Rokan Hilir, H Suyatno, menyampaikan duka yang mendalam dan merasa kehilangan putra terbaik Rohil.  "Saya sudah dapat kabar dari tadi malam. Hari ini saya ikuti prosesi pemakaman dan saya yakin jasa beliau tidak akan pernah hilang dan akan terus diingat sepanjang masa," kata Bupati.


Ia berharap agar keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan yakin bahwa Almarhum akan senantiasa selalu ada dihati masyarakat Kabupaten Rokan Hilir.  "Selamat jalan Pahlawan dan Seniman Rohil, semoga ditempatkan di surganya Allah, kami selalu mengenang jasamu dan kita akan bertemu diwaktu yang berbeda kelak," tuturnya.***