Kader PPP Pertanyakan Ijazah Palsu Dewan

PASIRPENGARAIAN(HR)-Kader dan simpatisan Partai Persatuan Pembangunan Rokanhulu mempertanyakan kasus dugaan ijazah palsu anggota DPRD Rohul, Amron Rosadi yang sudah lama terpendam.
Hal ini disampaikan Sekretaris DPC PPP Rohul Ira Misrajaya Sabtu (19/12) di kediamannya.
Disampaikannya, beberapa waktu lalu sebagaimana dilansir salah satu media massa bahwa ada informasi terkait adanya laporan dari kader dan simpatisan PPP kepada Polda Riau untuk mempertanyakan legalitas Ijazah yang dimiliki salah seorang anggota DPRD Rohul dari partai PPP.
Namun sampai sekarang kader dan simpatisan tersebut mendesak DPD PPP kenapa kasus tersebut tenggelam dan mempertanyakan apakah Ijazah tersebut memang betul asli atau tidak.
Ira juga mengatakan DPC PPP Rohul pun hingga saat ini belum mengetahui legalitas jjazah yang dimiliki yang bersangkutan, sebab pada saat mendaftar di KPUD waktu lalu pihaknya sebagai sekretaris hanya mengantar persyaratan itu ke KPUD disertakan dengan ijazah yang dimiliki. ke DPC PPP Rohul,''Ungkapnya.
Hasil Ujian Menanggapi hal tersebut H Amron Rosadi saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa ijazah Paket C yang dimilikinya adalah atas hasil ujian yang diikutinya dengan Nomor peserta 08-10-01-021 di Kecamatan Tambusai Rohul dengan Program Bidang Studi IPS yang ditandatangani Kadisdik Rohul Dra Hj Efie Mpd.
Sesuai dengan data yang ada di Surat Keterangan Hasul Ujian (SKHU), bahwa Paket C setara dengan sekolah menengah atas/MA sesuai Keputusan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 086/u2003 tanggal 3 Juli 2003.
Di situ juga dinyatakan, Amron Rosdi telah mengikuti Ujian nasional Pendidikian Kesetaraan Program Paket C setara SMA/MA yang diselenggarakan tanggal 11-14 November 2008 berdasarkan Peraturan Menteri Nomor 15 Tahun 2008 tentang Ujian Nasional Pendidikan Kesetaraan tahun 2008 tanggal 16 Mei 2008 dan dinyatakan lulus dengan nilai.46,36.
Hal senada juga disampaikan Kepala UPTD Disdikpora Kecamatan rambah Samo Zulbahri yang pada waktu itu Kepala SMP 1 Bangun Jaya, Tambusai Utara yang juga sebagai tutor Amron Rosadi membenarkan bahwa ijazah Amron Rosadi diperoleh dari hasil Ujian yang diikutinya di Kelompok Melati, Kecamatan Tambusai.(yus)
Berita Lainnya
- Aparat Gabungan di Siak Imbau Pedagang dan Pengunjung Pasar Terapkan Protokol Kesehatan
- 505 TKI Pulang Lewat Riau, Jika Terindikasi Corona Langsung Dikarantina di Pulau Galang
- Hanya 13 Madrasah Berstatus Negeri
- Sekda Inhu Menitikkan Air Mata
- DPRD Pelalawan Sahkan Alat Kelengkapan Dewan
- Pemkab Siak Luncurkan Aplikasi SIP PUAN