PASIR PENGARAIAN (HR)-Sesuai hasil pantauan yang dilakukan Pengawas Pemilu Rokan Hulu, tingkat partisipasi masyarakat dalam menghadiri undangan Pemilihan Kepala Daerah di Kabupaten Rokan Hulu mencapai 75 persen dan berjalan lancar.

Demikian disampaikan Ketua Panwaslu Rohul Hidayati, menjawab Haluan Riau, Kamis (10/12) di ruang kerjanya.“Pilkada serentak tahun 2015 tidak ada penundaan pemilu dan berjalan lancar. Hanya saja beberapa temuan yang didapati diatasi sesuai aturan yang berlaku. Misalnya kekurangan surat suara di TPS,” ungkapnya.

Adapun temuan kekurangan surat suara yang ditemukan Panwaslu pada Pilkada serentak lalu yakni  tidak sesuainya jumlah suara dengan DPT yang ada.

Misalnya di Kecamatan Rambahsamo, tepatnya di Desa Langkitin TPS 2 kekurangan surat suara sebanyak 96, Desa Rambah Samo TPS 1 kurang 120 surat suara, Desa Sungai Kuning TPS 4 kurang 102 surat suara.

“Kemudian di Tambusai Utara, yakni di TPS  14, 22, 23, 24 (kawasan Perusahaan Torganda) mengalami keterlambatan pemilihan. Di mana tempat para pemilih mencoblos baru didirikan pada pukul 9.00 WIB.

Sehingga warga baru dapat memilih sekitar pukul 10.00 WIB.  Sesuai informasi yang kami terima hal itu terjadi akibat keterlambatan komunikasi antara KPPS dan PPS kepada manajemen perusahaan,” ungkap Hidayati.

Kemudian mengenai kekurangan suara di beberapa TPS dilakukan dengan cara menyarankan pemilih khususnya yang terdaftar di DPT untuk memilih di TPS lain yang berada di Desa itu sendiri dan bukan diluar Desa.

“Artinya kekurangan surat suara itu kita tanggulangi dengan meminta agar memilih ke TPS lain yang ada di Desa itu sendiri. Kebijakan itu dilakukan sudah sesuai aturan,” tegasnya.***