M Sani Unggul di Kepri
BATAM (HK)-Hasil penghitungan cepat (Quick Count) Metro TV, LSI, maupun lembaga lainnya menempatkan M Sani-Nurdin (Sanur) sebagai pemenang Pilkada Kepri. Sanur meraih 52,33 persen, sementara Soerya-Ansar (SAH) mendapat 47,67 persen suara.
Pantauan di Posko Pemenangan Tim Sanur di kawasan industri Tunas, Batam Kota, Rabu (9/12), calon Gubernur Kepri HM Sani tampak sumringah. Dia didampingi istri dan sejumlah anggota keluarga serta ratusan pendukung lainnya.
Di lokasi itu, seluruh mata tertuju pada televisi yang ada di Posko tersebut. Begitu angka data masuk menunjukkan 100 persen, seluruh pendukung Sani langsung bersorak.
M Sani
Ada yang langsung mengucap syukur dan sujud syukur dan sebagian lainnya saling merangkul.
Tampak hadir Wali Kota Batam Ahmad Dahlan, Anggota DPRD Provinsi Kepri, Surya Makmur, Ketua Tim Pemenangan Dr Ahars Sulaiman, anggota DPRD Batam Nyanyang Haris Pratamura, dan sejumlah petinggi partai pendukung lainnya.
Dalam sambutan kemenangan sementaranya, HM Sani mengatakan cukup haru dengan hasil kemenangan yang diperoleh cukup signifikan. Hasil ini didapat dari total perolehan suara yang telah masuk 96 persen di data Quick Count.
"Kemenangan ini merupakan kemenangan untuk masyarakat Kepri khususnya," ujarnya pada wartawan, kemarin.
Sani juga berharap pada seluruh tim pemenangannya agar terus mengawal suara hingga sampai ditetapkan KPU.
Sementara Calon Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun menolak mengomentari hasil perolehan suara hitungan cepat atau sementara Pilkada. Nurdin memilih merendah dan menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada Allah SWT.
"Serahkan semuanya kepada Allah," ujar Nurdin di sela-sela menyaksikan penghitungan suara di TPS 09 yang bersebelahan langsung dengan rumah pribadinya, di Kelurahan Tanjungbalai Karimun, Kecamatan Karimun, Rabu (9/12).Nurdin mengaku belum memiliki rencana untuk ke depannya.
Seandainya nanti, hasil pilkada tidak sejalan dengan harapannya, Nurdin mengaku akan beristirahat dan menepi sejenak dari hiruk-pikuknya dunia politik.
“Capek, capek pikiran, capek badan,” kata Nurdin. (ham)