Disnak Temukan 15 Kasus Rabies
TELUK KUANTAN (HR)-Sampai akhir November, Dinas Peternakan menemukan 15 kasus rabies dan satu kasus korbannya meninggal dunia.
"Sampai November laporan petugas ditemukan 15 kasus rabies, dan satu meninggal yang diduga terkena gigitan hewan rabies," ujar Kepala Disnak melalui dokter hewan Asrul.
Laporan adanya masyarakat terserang rabies bermula dari informasi masyarakat. "Dari informasi masyarakat petugas langsung turun adanya kasus tersebut," kata Asrul.
Kurangnya kesadaran masyarakat melaporkan kasus rabies sering kali petugas kecolongan. Untuk kasus rabies, 90 persen disebabkan gigitan anjing liar.
Diperkirakan jumlah rabies yang tidak dilaporkan masyarakat mencapai 80 kasus yang sebagian besar penyebabnya berasal gigitan anjing.
Untuk kasus korban meninggal terjadi pada Februari lalu di Pucuk Rantau. Pihaknya berharap kerjasama masyarakat maupun Puskesmas selalu melakukan koordinasi dengan petugas Disnak di lapangan, agar bisa mendapatkan pengobatan secepatnya. (rob)