Wahyu Gagal Lanjutkan Kejutan
PEKANBARU (HR)-Pebulutangkis masa depan Riau, Wahyu Ramadhan gagal melanjutkan kejutannya di Sirkuit Nasional Bulutangkis Pekanbaru 2015 setelah dikalahkan Joyireh Avi Manasye dari ABC Bandung, Rabu (25/11) di GOR Beldiri Sport Centre Rumbai Pekanbaru.
Pebulutangkis yang membela PB Wahana Silva Riau itu kalah 18-21 dan 14-21 atas lawannya di nomor tunggal taruna putra. Dengan hasil itu, Wahyu harus terhenti di babak ketiga. Padahal sebelumnya, Wahyu membuat kejutan dengan mengalahkan unggulan ke-8, Akbar Basri dari Hiqua Wima Surabaya.
Selain Wahyu, pebulutangkis Riau lainnya di tunggal taruna putra, Rio Purwanto harus menyerah dari unggulan ke-7 Septian Dwi Muliana dari Mutiara Cardinal Bandung. Rio yang turun atas nama Pusdiklat SMA Olahraga Riau itu kalah 11-21 dan 8-11.
Dengan kekalahan dua wakil Riau itu, maka Riau tidak lagi memiliki wakilnya di babak 8 besar tunggal taruna putra.
Sementara itu empat ganda campuran dewasa Riau memastikan lolos ke babak II yaitu Januar Ramhan/Anonim Martila dari Angkasa Prestasi Gemilang setelah mengalahkan Diki Irawan/Fitria Ernawati 21-13 dan 21-11 dari Permata Perawang.
Kemudian Sandi Agusliansyah/Dewi Yulianti yang mendapat bye di babak pertama, Chandra Lie/Siska Minami dari Angkasa Prestasi Gemilang yang mengalahkan Fajar Maulana/Meiliana Jauhari dari Riko Badminton Club dan terakhir, Joko Aji/Cyntia Tan (Tangkas Jakarta/Angkasa Prestasi Gemilang) yang mengalahkan Ryan Santana/Puspa dari IKPTB Riau dengan 21-10 dan 21-7.
Sementara dua wakil Riau di nomor tunggal dewasa putri gagal membuat kejutan. Siska Minami Oktila gagal mengalahkan unggulan ke-8, Marsa Indah Salsabia dari Galaxy Sidoarjo. Pebulutangkis yang berjasa meloloskan Riau ke PON 2016 itu kalah 17-21 dan 15-21.
Kemudian rekannya, Anonim Martila juga gagal mengalahkan unggulan ke-6, Vehrenica Debora dari Tangkas Jakarta. Anonim kalah rubber set, 25-23, 11-21 dan 19-21.
Dengan kekalahan dua wakil Riau itu, maka dipastikan Riau tanpa wakil di nomor tunggal dewasa putri di babak perempat final. ***