Gerakan Seribu Telur Diharapkan Tetap Lestari
TEMBILAHAN (HR)–Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1436 H yang dirangkai dengan Gerakan Seribu Telur ke-9 di Kelurahan Kuala Enok, Kecamatan Tanah Merah, sudah menjadi budaya masyarakat dan rutin dilaksanakan.
Kegiatan ini turut dihadiri Bupati Indragiri Hilir HM Wardan diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan Sar’i, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Dani M Nur Salam, Polres Inhil yang diwakili Kebag OPS, Upika Kecamatan Tanah merah, alim ulama serta seluruh masyarakat yang memadati halaman Kantor Kecamatan Tanah Merah, Sabtu (25/1).
Pada kesempatan itu, Sar’i mengatakan, Maulid Nabi Muhammad SAW suatu peristiwa penting dalam tarikh Islam, yang disejalankan dengan Gerakan Seribu Telur yang rutin diadakan setiap tahun oleh masyarakat Kecamatan Tanah Merah. “Semoga kegiatan seperti ini dapat terus kita lestarikan, terlaksana tidak hanya sekedar seremonial belaka,” ujarnya.
Dikatakan, dalam riwayat yang sahih banyak diinformasikan betapa menakjubkan hasil dari perjuangan Rasulullah SAW, dalam menegakkan agama Allah dan membangun peradaban dunia yang sesuai dengan fitrah manusia.
“ Tidak sedikit pengorbanan dan kisah heroik perjuangan Rasulullah SAW bersama sahabat dan pengikutnya. Berbagai ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan, seperti hinaan, cacian, fitnah dan pengkhianatan, perlakuan kasar tidak manusiawi bahkan berkali-kali beliau dihunus pedang dari pecundang perang, namun tidak sedikitpun membuat hati Rasulullah SAW gentar apalagi bersurut langkah, kehilangan komitmen dalam visi dan misi perjuangan," paparnya.
Dijelaskan, semua perjuangan itu dilewati Rasulullah dengan tegar, sabar dan santun dalam menyampaikan agama Allah SWT, menyeru manusia ke jalan yang benar dengan taburan rahmat bagi semesta alam. Sehingga terwujud negeri madani dalam naungan ridho Allah SWT.
Ia berharap, seluruh masyarakat berikhtiar dengan segala daya upaya membangun negeri dengan meneladani akhlak Rasulullah SAW. “Mari kita jadikan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW ini, sebagai momen perubahan akhlak menuju kemuliaan dan keridhaan Allah SWT,” harapnya.
Kegiatan ini menghadirkan penceramah Kombes M Yahya Agil dari Mabes Polri. Dalam tausiahnya, Yahya menyampaikan akhlak Rasulullah SAW harus dijadikan teladan, salah satunya kesabaran. (adv/humas)