Tikungan Jalan Lintas Kembali Makan Korban

BUNGARAYA (HR)- Tikungan Jalan Lintas Siak-Pakning yang berada di Dusun Tuasai, Kampung Temusai, Kecamatan Bungaraya kembali memakan korban, Kamis (19/11).
"Tadi pagi Kamis (19/11) sekitar pukul 06.00 WIB sebuah mobil bermerek Alzero dengan nomor Polisi BM 1060 JF terbalik dan masuk ke dalam paret yang ada di tikungan tersebut. Ini terjadi bukan sekali ini saja, namun sudah berkali-kali bahkan sudah puluhan atau ratusan kali mobil maupun motor masuk ke dalam paret di tikungan tersebut," kata Ketua RT Trisno, Kamis (19/11).
Lanjut Trisno mengharapkan, kepada dinas terkait agar kiranya dapat memperhatikan dan memberikan rambu-rambu lalu lintas yang besar atau zona aman sehingga di tikungan tersebut tidak lagi memakan korban.
"Dulu pernah juga dimasukan media beberapa mobil yang kecelakaan di tikungan tersebut, namun sepertinya dinas terkait tidak begitu repons dan hanya memberikan rambu-rambu kecil atau yang biasa-biasa saja.
Sehingga bagi pengendara mobil tidak terlihat dan kecelakaan lagi di situ. Untuk itu, kami berharap sekali kepada Dishub Siak agar memberikan rambu-rambu atau zona aman sekolah agar pengendara tidak kebut-kebutan di tikungan tersebut," harapnya.
Hal senada diungkapkan Kepala Sekolah Dasar 13 Bungaraya, Masnijon, bahwa keluhan akan rambu-rambu di tikungan tersebut sudah lama diinginkan masyarakat. Bukan saja masyarakat Temusai, tetapi juga wali murid SD 13 Bungaraya. Pasalnya, tikungan Tuasai membuat wali murid was-was akan anaknya yang sekolah.
Penghulu Kampung Temusai Markuat juga mengharapkan kepada Dinas Perhubungan agar dapat memberikan zona sekolah atau zona aman di lokasi itu.
Sementara, Kepala Dinas Perhubungan Siak Kharudin ketika dihubungi melalui telpon selulernya tidak diangkat, di-SMS juga tidak dibalas.
Pantauan di lapangan, di bawah jembatan yang berada di tikungan tersebut hancur bekas kendaraan yang jatuh di sana. Bahkan pagar besi pun yang dibuat di tikungan tersebut juga hancur, karena tertabrak mobil beberapa kali.(gin)
Berita Lainnya
- Wagubri: Orang Baru Mualaf Masih Labil, Harus Kita Beri Binaan
- Dapati Pengecer di Pekanbaru Jual Gas Melon Rp22 Ribu, Bahlil Tegaskan Cabut Izin Pangkalan
- Laudia Cinta Bella, Jahit Indahnya Masa Depan Lewat Vokasi PHR
- Menteri Nadiem Makarim Apresiasi Terbitnya Pergub Vokasi di Provinsi Riau
- Bupati Berharap Pelatihan P4S Ditingkatkan
- STEKIP Pahlawan Tuanku Tambusai Gelar Berbagai Lomba