Kapolres Undang Seluruh Pimpinan Gereja
SELATPANJANG (HR)-Kepala Resort Kepolisian Kepulauan Meranti AKBP Z Pandra Arsyad SH MSi, berencana akan mengundang seluruh pimpinan gereja yang ada di Kepulauan Meranti. Tujuannya dalam rangka menyambut Natal, Pilkada dan juga Tahun Baru 2017. Tiga momen ini diharapkan berjalan aman, sejuk lancar dan damai. Sehingga ketertiban umum terpelihara dengan baik.
Demikian diungkapkan Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Z Pandra, Rabu (18/11), di Mapolres.
Pandra menyebutkan, peran tokoh masyarakat, tokoh pemuda, apalagi tokoh ormas dan politik termasuk tokoh agama sangat penting. Mereka memberikan kesejukan bagi keamanan dan ketertiban masyarakat.
"Kita berharap saat menghadapi momen-momen sakral dan penting yang akan kita lalui bersama kiranya bisa berjalan damai dan mencapai sasaran yang kita harapkan bersama.
Untuk itu kita punya rencana dalam waktu mengundang para pimpinan gereja yang ada agar pelaksanaan perayaan tersebut nantinya berjalan khidmat dan damai," ujar Pandra.
Pandra juga meminta kepada para pendeta atau pimpinan gereja tersebut agar mendoakan kesuksesan pelaksanaan Pilkada yang akan digelar.
"Seperti biasa tahun-tahun sebelumnya, perayaan penyambutan Natal dilakukan bahkan mulai awal Desember. Sedangkan Pilkada yakni hari pencoblosan tersebut akan digelar pada 9 Desember mendatang. Tentu saja momen tersebut akan terjadi secara bersama. Untuk itulah kita berharap kepada seluruh pimpinan gereja yang ada di Meranti, jika nantinya menerima undangan dari kami hendaknya bisa dihadiri,” kata Pandra.
Ditambahkannya, kepada seluruh lapisan masyarakat juga diminta agar sama-sama menjaga kekondusifan daerah menjelang pelaksanaan Pilkada dan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru.
"Mari kita saling membantu dan menjaga keamanan maupun ketertiban di tengah masyarakat.
Keamanan Kepulauan Meranti selama ini sudah terjaga dan terpelihara dengan baik, kami dari Kepolisian sangat berharap agar kekondusifan ini senantiasa kita rasakan untuk suksesnya seluruh program pemerintah, maupun pelaksanaan pesta demokrasi demi kelanjutan pembangunan," sebut mantan ajudan Kapolri itu mengakhiri.(jos)