SIAK (HR) - Untuk mensolidkan barisan menghadapi Pilkada, Dewan Pimpinan Cabang Partai Demokrat menggelar rapat konsolidasi, Minggu (15/11) di Kantor Demokrat, Jalan Sapta Taruna, Kecamatan Siak.

Rapat dipimpin langsung Ketua DPC Demokrat Siak Syamsurizal dan dihadiri calon Bupati Siak nomor urut dua Suhartono sebagai calon yang diusung oleh partai yang didirikan mantan Presiden Susilo Bambang Yudoyono ini.

"Rapat konsolidasi, untuk menyolidkan pergerakan kami di Pilkada. Memastikan jangan sampai ada kader yang menyebrang ke calon lain, kalau ada yang beda, kita tegur, jika tidak mau diingatkan tentu kita pecat. Harus ada sanksi tegas," kata Syamsurizal.

Lelaki yang akrap dipanggil Budi ini mengaku telah menyiapkan 1 saksi untuk di tiap TPS. "Sudah kita siapkan satu TPS satu saksi, begitu juga dengan partai lain yang mengusung Suhartono-Syahrul melakukan hal yang sama," kata Syamsurizal.

Selain itu, dalam konsolidasi ini juga membahas bagaimana strategi kader Demokrat melakukan pergerakan untuk meyakinkan masyarakat Siak bahwa Suhartono-Syahrul merupakan calon yang paling tepat memimpin Siak ke depan.

Sementara Suhartono dalam sambutannya menyampaikan, peranan Demokrat sangat dibutuhkan untuk memenangkan dirinya menjadi orang nomor satu di Siak melalui Pilkada serentak 9 Desember mendatang.

"Yakin dan optimis kita menang, tapi kita tidak ingin menang namun harus berhubungan dengan hukum di MK. Wajib menng diatas 10 persen, sehingga tidak ada lagi gugatan smpai ke MK. Undang-undang KPU terbaru menegaskan, jika menang di atas 5 persen MK tidak menerima gugatan, untuk itu kita harus menang diatas 10 persen," kata Suhartono.

Pada kesempatan ini Suhartono berpesan kepada seluruh kader partai politik yang mengusung dan mendukung dirinya, untuk menjaga persatuan dan kesatuan. Jangan sampai selisih paham dengan masyarakat hanya karena beda pandangan politik di Pilkada.

"Kami sudah melakukan kampanye dialogis sebanyak 190 pertemuan, semuanya dilengkpi dengan STTP dari Polres," pungkasnya. (lam)