BAGANSIAPIAPI (HR)- Bupati Suyatno akui penerangan lampu jalan masih terbatas dan belum tersentuh sepenuhnya. Demikian tahun 2015 ini pihaknya telah memprogramkan untuk melanjutkan kegiatan tersebut.

"Harus kami akui bahwa ketersediaan lampu penerangan jalan di daerah ini masih terbatas. Misalnya, di sepanjang jalan lintas Ujungtanjung-Bagansiapiapi masih ada yang belum tersentuh pembangunan lampu penerangan jalan," kata Bupati Rohil H Suyatno, belum lama ini.

Memang setiap badan jalan yang belum tersentuh pembangunan lampu, lanjut Suyatno, kondisinya terlihat gelap di waktu malam hari. Dengan kondisi tersebut bisa menyebabkan terjadi musibah kecelakaan lalu lintas dan kejahatan lainnya.
 
"Dari rapat koordinasi kemarin itu, kami mendapatkan masukan. Untuk itu, kami agendakan pembangunan lampu penerangan jalan di tahun anggaran 2015 ini. Lokasi disesuaikan keperluan terutama di jalur-jalur strategis," sebutnya.

Tenaga Surya
Lampu penerangan jalan yang segera diagendakan di tahun anggaran 2015 nanti, tambah Suyatno, semuanya bertenaga surya.
"Kami bangun lampu penerangan jalan bertenaga surya. Sehingga, jalan itu nantinya terlihat terang di malam hari. Seiring dengan itu, angka kecelakaan lalu lintas di beberapa titik di jalan lintas itu dapat dikurangi. Selain itu, ini termasuk salah satu bagian dari pembenahan dan penataan Kabupaten Rohil," papar Suyatno.  
 
Sementara, pembangunan lampu penerangan jalan bertenaga surya, semuanya sudah diarahkan di beberapa titik di kawasan Batuenam. Selain itu, turut dipasang di jalan dua jalur di Tugu Selamat Datang di kawasan Batuenam, Bagansiapi-api mengarah ke Jembatan Pedamaran.

Kemudian, turut dipasang di sebagian jalan dua jalur di kawasan Batuempat dan sekitarnya. Malahan, di Kota Bagansiapi-api, terdapat warning light bertenaga surya yang dipasang di beberapa titik strategis.
"Untuk mengagendakan pembangunan lampu penerangan jalan itu, nanti kami bahas bersama-sama dengan Sekda dan DPRD. Hanya saja, untuk merealisasikannya diperlukan secara bertahap," akhirnya. (adv/humas)