Pangkalan Kerinci (HR)-Asisten II Setdakab Pelalawan, Atmonadi melepas keberangkatan 44 qari dan qariah Kabupaten Pelalawan yang akan mengikuti MTQ Tingkat Provinsi Riau XXXIV di Kabupaten Siak.

Pada acara pelepasan kafilah tersebut, Pemkab Pelalawan juga memastikan 44 qari dan qariah yang diutus mengikuti MTQ Tingkat Provinsi Riau yang akan dimulai, Sabtu (14/11) seluruhnya berasal dari Kabupaten Pelalawan dan tidak ada dari daerah lain yang disewa.

"Kita pastikan 44 qari dan qariah kita berasal dari Kabupaten Pelalawan karena pembinaan kita melalui LPTQ berjalan secara kontinue. Seleksi pemilihan juga berlangsung ketat dan terbuka. Jadi buat apa memakai jasa qari dan qariah luar sedang kita punya bibit-bibit yang berpotensi untuk berprestasi," kata Ketua Kafilah Pelalawan, Atmonadi yang juga Asisten II Setdakab Pelalawan.

Menurutnya, Pemkab Pelalawan sudah punya komitmen jelas dalam membina bibit-bibit asli putra-putri asal Kabupaten Pelalawan.

"Program wajib mengaji yang Perda-nya sedang dalam penyusunan namun programnya sudah lama berjalan merupakan upaya Pemkab dalam menghidupkan syiar Islam dalam mengaji dan mencari bibit-bibit qari dan qariah untuk diikutkan dalam iven MTQ," ucapnya.

Atmonadi meminta kepada seluruh pihak agar tidak salah paham dengan apa yang sedang diprogramkan Pemkab.

"Memang sejumlah bibit qari dan qariah kita sekolahkan ke pesantren-pesantren di luar Pelalawan atau di Rumah Hifzil Quran. Itu mereka disekolahkan, lalu di saat kita meminta untuk mereka ikut dalam MTQ mereka pulang. Itu yang sebenarnya terjadi. Jadi saya kira ini perlu diluruskanlah agar tidak ada lagi isu-isu yang menyesatkan," tutupnya.***