SELATPANJANG (HR)- Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM Kabupaten Kepulauan Meranti H Syamsuar Ramli menyebutkan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2016 mendatang dipastikan akan melanjutkan kekurangan komponen yang masih terdapat pada pasar percontohan itu.

Seperti jalan masuk harus dibuat dan diaspal, kemudian pergudangan dan juga bangunan lainnya termasuk landscape. Bahkan rencana awal, juga akan dibangun sebuah pelabuhan yang akan mendukung operasional pasar tersebut.

"Jadi kalau saat ini kondisi bangunan pasar yang belum sepenuhnya lengkap, maka hal itu semua akan dilengkapi kemudian. Namun sebagaimana kita ketahui, pembangunan tersebut akan tetap dilakukan secara bertahap,”ungkap Syamsuar kepada Haluan Riau Jumat kemarin.

Hanya saja menurut Syam panggilan akrab Kadis Perindag ini mengatakan, kelanjutan kebutuhan bangunan lainnya itu bisa dilakukan sambil berjalan. Sehingga bangunan pasar tersebut tidak sampai rusak sebelum dipergunakan.

Diakuinya, untuk lengkap seratus persen baru dilakukan pengoperasian pasar, hal itu dinilai kurang bijak. Sebab sebagaimana kita ketahui, anggaran yang dikucurkan selama ini juga secara bertahab.

Jadi kalau kita berpendapat, sebaiknya kekurangan yang ada hendaknya bisa ditutupi nantinya setelah bangunan itu dimanfaatkan. Artinya kekurangan yang sebenarnya akan kita ketahui, jika pasar tersebut sudah dimanfaatkan.

Sebab bagaimanapun, tentu saja keberadaan pasar modern saat ini, dibanding dengan kondisi pasar tradisionil yang ada akan sangat jauh berbeda.

Dan kami yakin, para pedagang juga akan sangat senang jika sudah ada komando pindah ke lokasi pasar modern tersebut.

Dan terkait apapun yang masih kurang di pasar itu, pihak pemerintah kabupaten maupun pemerintah provinsi, bahkan mungkin juga Pemerinta Pusat, tentu tidak akan membiarkan jika masih terdapat kekurangan di sana.

"Untuk itu kita berharap agar pasar tersebut segera bisa difungsikan, dan selanjutnya akan kita usulkan persoalan apa lagi yang belum dilengkapi,”kata Syamsuar.(jos)