BANGKINANG (HR)- Menyikapi maraknya peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba saat ini, aparat desa dan masyarakat Desa Batu Langkah Kecil, Kecamatan Kuok, membentuk gerakan desa anti narkoba.

Pembentukan organisasi Gerakan Desa Anti Narkoba Desa Batu Langkah Kecil ini difasilitasi Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kampar. Pengukuhan pengurus Gerakan Desa Anti Narkoba, Desa Batu Langkah Kecil ini dilakukan di Masjid At-Tahir, Desa Batu Langkah Kecil, Jumat (23/1). Hadir pada kesempatan tersebut, Kepala Desa Batu Langkah Kecil, Nurlis, Kepala Dusun, RT/RW,  Pengurus BNK Kampar, Yuswardi, beserta beberapa orang staf.

Bersamaan dengan pengukuhan Gerakan Desa Anti Narkoba Desa Batu Langka Kecil ini sekaligus juga dilakukan penerangan tentang bahaya narkoba oleh BNK Kampar dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

Narasumber dari BNK Kampar, Yuswardi, menyampaikan, dibentuknya kepengurusan Gerakan Anti Narkoba di Desa Batu Langkah Kecil ini, bertujuan untuk meminimalisir efek dan dampak buruk narkoba serta menyelamatkan generasi penerus di daerah ini agar tidak terjebak dengan pengaruh narkoba.

Disampaikan Yuswardi, bahwa peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Kampar saat ini sungguh memprihatinkan dan membuat hati miris. Cukup banyak pelaku pengedar narkoba yang sudah di tangkap dan dihukum namun peredaran narkoba juga masih banyak dan setiap saat ada saja jatuh korban narkoba.

Karena itu, BNK Kampar sebagai lembaga resmi yang bergerak di bidang pemberantasan narkoba ini terus berupaya menekan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba. "Kita berupaya bagaimana Kampar ini menuju zero narkoba," ujarnya.(oni)