Jakarta (HR)-Evercoss meluncurkan dua ponsel 4G LTE perdana mereka yang diberi nama Winner T3 dan Elevate Y3 Plus dengan harga tak sampai Rp2 juta.

Ricky Tanudibrata selaku Chief Marketing Officer Evercoss mengatakan, peluncuran ponsel 4G ini merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap ekosistem teknologi di Indonesia.

"Jaringan 4G sudah digelar di Indonesia, kami ingin menjadi bagian dari kemajuan teknologi di Tanah Air untuk memberi pengalaman kepada seluruh masyarakat bagaimana menikmati internet cepat dengan device terjangkau," ucap Ricky saat acara peluncuran duo ponsel 4G Evercoss di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (10/11).

Menariknya ponsel ini berjalan di semua frekuensi 4G LTE operator GSM yang ada di Indonesia, yakni di frekuensi 1.800 MHz dan 900 Mhz.

Dikatakan Ricky, Winner T3 menyasar konsumen kelas entry level yang ingin mencicipi handset harga murah tanpa ketinggalan unsur penuh gaya dari desain.

Layar Winner T3 berukuran 4 inci, ponsel ini ditenagai chipset MediaTek prosesor QuadCore 1,0 GHz, baterai 1500 mAh, RAM 1 GB dan kapasitas penyimpanan 8GB.

Tak lengkap jika tanpa kamera, Evercoss membenamkan kamera 5MP di bagian belakang dan 2MP untuk kamera depan. Berjalan di sistem operasi Android Lollipop 5.1, Winner T3 dibandrol Rp999 ribu mulai 11 November esok di platform online Lazada.

Sementara bagi para konsumen yang mementingkan spesifikasi, perusahaan memproduksi Elevate Y3 Plus yang mengusung layar 5 inci HD dengan dapur pacu chipset MediaTek prosesor QuadCore 1,0 GHz 64 bit, baterai 2.100 mAh, RAM 2 GB dan kapasitas penyimpanan 16GB.

Menggunakan sistem operasi Android Lollipop 5.1, kamera utamanya beresolusi 8MP auto focus dan 5MP untuk kamera depan.
Ponsel 4G LTE Evercoss.

Elevate Y3 Plus dilepas di pasaran dengan harga khusus selama minggu pertama di Lazada, yaitu Rp1,49 juta.

"Kelebihan kami tak cuma sekadar harga terjangkau, tapi juga karena kami adalah brand yang sudah besar di Indonesia. Kami yakin dua ponsel anyar ini bisa diterima oleh masyarakat di tengah persaingan smartphone yang ketat seperti sekarang," tutur Ricky.(cnn/mel)