Permintaan Mie Sagu ke Berbagai Daerah Meningkat
SELATPANJANG (HR)- Anwar Ridwan, pemilik usaha dengan nama Maju Bersama yang memproduksi mie sagu, mengakui kalau akhir-akhir ini pesanan mie sagu dari usahanya cukup membanggakan.
Ada peningkatan pemsanan dari tahun ke tahun. Walaupun tidak terjadi secara drastis, namun perkembanagan itu cukup memberikan harapan kemajuan usaha.
Mie sagu yang kami produksi sejauh ini juga masih terbatas pada banyaknya permintaan. Sehingga belum memproduksi secara besar-besaran. Produksi yang kita lakukan disesuaikan dengan permintaan pasar. Hanya saja, adanya kenaikan permintaan tersebut, hendaknya dapat kita imbangi.
"Mengimbangi permintaan tersebut tentulah harus didukung oleh peralatan yang maju. Untuk itulah kita sangat berharap uluran pemerintah untuk bisa mendukung usaha pembuatan mie sagu,”ungkap Anwar kepada Haluan Riau Selasa kemarin. Anwar mengaku, selama ini mereka menggeluti usaha membuat mie sagu sebagai usaha rumah tangga. yakni dikelola oleh keluarga sendiri.
Namun seiring dengan perkembangan zaman, dan gencarnya pemerintah daerah menyuarakan bahan makan dari sagu itu, membuat masyarakat di berbagai daerah mulai merasakan makanan yang terbuat dari bahan sagu itu.
Diakui Anwar, sebelumnya jumlah permintaan yang ada, umumnya hanya untuk kebutuhan masyarakat Selatpanjang. Melalui berbagai kedai-kedai makanan yang ada.
Tapi belakangan permintaan sudah mulai melebar ke berbagai daerah. Seperti ke Batam sendiri, sebelumnya hanya memesan belasan Kg/ minggu dan saat ini telah meningkat menjadi rata-rata 200 Kg/ minggu.
Demikian juga untuk pasar lokal juga meningkat untuk menutupi kebutuhan permintaan masyarakat yang berkunjung ke Meranti. Dimana salah satu oleh-olejh yang dibawa adalah mie sagu.
Diakuinya juga, pihaknya saat ini tengah menunggu uluran tangan Pemerintah Provinsi Riau yang akan memberikan berbaga peralatan untuk mendukung usaha pembuatan mie sagu tersebut.
"Kami sangat bersyukur dalam penantian itu, semoga bisa segera terwujud. Sehingga produksi bisa kita tingkatkan untuk menjawab permintaan pasar,”sebut dia.(jos)