Ditemukan 8 Kasus DBD, 1 Meninggal

BAGANSIAPIAPI - Hingga akhir Oktober 2015, sedikitnya ditemukan delapan kasus Demam Berdarah Dengue di wilayah Kecamatan Bangko, Bagansiapiapi, satu diantaranya meninggal dunia.
Demikian dikatakan Kepala Puskesmas Bagansiapiapi, Dr Erwinto, Kamis (5/11), di ruang kerjanya. Setelah melakukan perawatan beberapa hari di RSUD Dr RM Pratomo, Bagansiapiapi, 7 penderita DBD kondisinya sudah pulih, sementara satu penderita yang kondisinya sangat parah telah meninggal dunia.
Menurutnya, penyebab meninggalnya penderita itu belum bisa dipastikan karena DBD, karena ada kejanggalan dan tidak ditemukannya gejala-gejala fase DBD, seperti demam tinggi dan gejala lainnya.
"Namun, kita telah melakukan antisipasi penyebaran penyakit tersebut dengan melakukan fogging dan penaburan bubuk abate di sekitar rumah korban," ujarnya.
Pihaknya juga melakukan imbauan kepada masyrakatat, agar senantiasa menjaga kebersihan lingkungan, agar nyamuk tidak berkembang biak dengan cara menutup bak air, menguras bak mandi serta menguburkan barang-barang bekas yang bisa membuat nyamuk berkembang biak.
"Jagalah kebersihan lingkungan, karena mencegah lebih baik dari pada mengobati," pesannya. (zmi)
Berita Lainnya
- Pembebasan Lahan Pembangunan Flyover Simpang Panam Dianggrakan di APBD Perubahan 2024
- Pegawai Imigrasi Dicelurit Warga
- Pj Bupati Inhu Usai Dilantik Tanpa Ajudan-Mobil Dinas, Ini Penjelasan Sekda
- Wabup Minta SKPD Periksa Laporan
- Seleksi O2SN dan FLSN Harus Teruji
- TK Purnama Sungai Kuning Kunjungi DPRD