MEMPURA (HR)- Proyek pengerasan jalan yang terdapat di Kelurahan Sungai Mempura, Kecamatan Mempura, menelan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Siak yang tidak sedikit, bahkan mencapai Rp17 miliar lebih.

Namun sangat disayangkan pengerjaan tersebut hanya sebatas base saja, dan tidak sampai pada tahap pengaspalan.

"Kita sangat menyayangkan, pengerjaan jalan yang terdapat di Kelurahan Sungai Mempura ini hanya sebatas pengebasean saja, dan tidak sampai pada tahap pengaspalan.

Padahal jalan ini berada di tengah pusat kota Kecamatan Mempura, dan menelan anggaran yang tidak sedikit. Kita berharap Pemkab Siak bisa segera melakukan pengaspalannya pada tahun depan," ujar Miswanto, Rabu (4/11).

Menanggapai hal tersebut, Kepala Dinas Bina Marga dan Pengairan Siak Irving Kahar Arifin, melalui Kabid Bina Marga Dinas BMP Siak Ardi Irfandi menjelaskan, pengerjaan jalan di Kecamatan Mempura itu dibangun dengan dua jalur. Sehingga tidak memungkinkan untuk langsung dilakukan pengaspalan pada tahun ini.

"Pengerjaan jalan yang terdapat di Kecamatan Mempura itu, kita bangun dengan dua jalur, dan memang belum kita lakukan pengaspalan pada tahun ini. Pengerjaannya hanya sampai pada tahap pengebasean saja, dengan menggunakan base C. Insya Allah tahun depan baru akan kita aspal secara keseluruhannya,"ujar Ardi.

"Untuk pengerjaan proyek jalan tersebut telah dialokasikan APBD Siak tahun 2015 sebesar Rp17 miliar lebih, dengan panjang total sekitar 5 KM.Pada ujung jalan itu sekitar 1 KMnya pada tahun ini akan langsung dilakukan pengaspalan," pungkasnya. (gin)