Nelayan Minta Pemerintah Wujudkan SPBU Terapung

Nelayan Minta Pemerintah Wujudkan SPBU Terapung

SELATPANJANG (HR)-Ketua Himpunan Nelayan Seluruh Indonesia DPC Kabupaten Kepulauan Meranti H Amiruddin meminta kepada pemerintah agar mewujudkan stasiun pengisian bahan bakar umum untuk melayani kebutuhan nelayan yang ada di Kepulauan Meranti.

Ratusan kapal nelayan yang ada di Kepulauan Meranti, selama ini sangat tersiksa dalam menutupi kebutuhan bahan bakar mereka setiap harinya.

Nelayan Meranti selama ini umumnya mengisi bahan bakarnya terpaksa harus berlayar ke Tanjung Balai Karimun. Mereka membeli minyak ke sana karena di daerah Meranti sendiri mereka tidak mendapat kemudahan.

"Dengan dibangunnya SPBU terapung di Meranti nantinya akan memberikan kemudahan bagi para nelayan dalam menutupi kebutuhan bahan bakar minyak bagi kapal-kapal nelayan,” ungkap H Amiruddin kepada Haluan Riau di Selatpanjang Kamis (22/1) kemarin.

Menurutnya, perairan Tanjung Kedabu menjadi lokasi dibangunnya SPBU terapung tersebut. Sebab nelayan Meranti umumnya melaut yang tidak jauh dari perairan Selat Malaka. Dan salah satu desa yang terdekat antara lain Desa Tanjung Kedabu yang diharapkan menjadi lokasi pembangunannya.

Selama ini kata Amir, salah satu keluhan nelayan dalam melaksanakan operaional meereka setiap harinya adalah persoalan BBM."Jika pemerintah mewujudkan pembangunan tersebut berarti kuota BBM untuk nelayan nantinya bisa didrop ke sana," ujar Amir lagi.

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kepulaua Meranti Askandar, melalui Sekretaris Efialdi sependapat dengan harapan nelayan tersebut.

Menurutnya pihaknya juga sangat berharap agar pemerintah maupun Pertamina dapat menyetujui pembangunan SPBU terapung itu. "Sehingga distribusi BBM bagi kebutuhan nelayan di Merantibisa berjalan dengan baik,” ucapnya.(jos)



Berita Lainnya