SIAK (HR) - Setelah mengikuti rapat koordinasi bersama Kementerian Pertanian di Bogor beberapa waktu lalu, Dinas Peternakan Perikanan dan Kelautan Kabupaten Siak berkomitmen akan mengembangkan metode pakan alternatif untuk hewan ternak yang ada di Kabupaten Siak.

"Sesuai hasil rakor Disnakkanla Siak bersama Kementerian Pertanian Direktorat Pakan di Bogor 24 Oktober kemarin yang membahas sistem pengembangan pakan alternatif untuk hewan ternak, kita telah menemukan solusi dalam upaya kita mengatasi kelangkaan pakan khususnya di saat musim kemarau," jelas Dijelaskan Kepala Disnakkanla Siak Susilawati, melalui Kabid Pengembangan dan Peternakan Disnakkanla Siak Muhammad Wahiduddin kepada Haluan Riau, Senin (26/10).

Dengan pengembangan pakan alternatif tersebut, nantinya para peternak di Kabupaten Siak bisa lebih terbantu. Karena langkah awal dalam pengembangan pakan alternatif itu adalah dengan memanfaatkan tumbuh-tumbuhan yang ada di sekitar. Sehingga para peternak bisa menggunakan pakan yang lebih mudah dan lebih terjangkau, dibandingkan menggunakan pakan konsentrat.

"Saat ini kebanyakan para peternak menggunakan pakan konsentrat. Dengan pengembangan sistem pakan alternatif itu, nantinya para peternak bisa lebih mudah mendapatkannya, karena di wilayah kita potensi alamnya sangat mendukung untuk mengembangkan pakan alternatif dari tumbuhan hijau tersebut," pungkasnya.(gin)