BAGANSIAPIAPI (HR)-Masyarakat yang mendaftar untuk menjadi tenga kontrak Satpol PP jangan mau jika dimintai uang dan diiming-imingi akan diterima.

Demikian ditegaskan Plt Sekda Rohil, H Surya Arfan, Senin (26/10), di Bagansiapiapi. "Kita tegaskan penerimaan calon tenaga bantu Satpol tidak dipungut biaya. Jadi masyarakat jangan tertipu dengan ulah oknum manapaun," kata Sekda.

Sekda menambahkan, ia mengaku kaget karena ada yang bertanya kepada dirinya adanya isu setoran bagi yang ingin diterima menjadi anggota Satpol PP Rohil. "Infonya setoran ke Pemkab melalui Sekda sebesar Rp20 juta untuk dana kampanye Suyatno dan Jamiluddidn (Sudin), itu sangat tidak benar," tegas Sekda.

Sekda menegaskan, masyarakat jangan percaya dengan siapapun apabila ada yang menjamin akan diterima, karena proses penerimaan akan melalui tes yang telah disusun panita. "Kita sudah tahu yang mengarang cerita itu nanti akan kita serahkan ke proses hukum saja," jelas Sekda.

Sekda juga meminta panitia untuk bekerja sesuai dengan peraturan dan sangat tidak dibenarkan memungut biaya dalam bentuk apapun. "Tidak ada yang bisa menjamin. Lagi-lagi saya tegaskan siapapapun orangnya," ujar Sekda kesal.

Saat ini Pemkab Rohil membuka penerimaan tenaga kontrak bantuan Satuan Polisi Pamong Praja sebanyak 100 orang. Pendaftaran  mulai dibuka sejak 19 Oktober-30 Oktober 2015 di Kantor Satpol PP Rohil. Sebelum seleksi, nantinya semua berkas pelamar yang masuk akan diseleksi dan akan diumumkan pada tanggal 2-5 November 2015. Sedangkan untuk pengambilan nomor peseta seleksi administarsi dijadwalkan pada tanggal 5-7 November.

Untuk persaratan umum berusia serendah-rendahnya 18 tahun dan paling maksimal 28 tahun terhitung 30 September 2015. "Kalau laki-laki minimal tingginya 165 cm sedangkan perempuan 160," katanya. Sedangkan persaratan lain bisa dilihat di Kantor Satpol PP, Kantor Camat.***