PT Harus Lahirkan Alumni Mampu Berbahasa Asing
PEKANBARU (HR) - Ketua Koordinator Perguruan Tinggi Swasta Wilayah X, Prof Ganefri, mengatakan, menghadapi persaingan bebas ke depan, Perguruan Tinggi harus bisa menghasilkan alumni yang mampu berbahasa asing, seperti bahasa Inggris.
Hal ini agar kita tidak hanya menjadi penonton, tetapi bisa ikut serta di dalamnya. Hal itu disampaikan Ganefri, dihadapan 318 wisudawan dan Civitas Akademika Universitas Muhammadiyah Riau (UMRI), saat memberi sambutan dalam acara wisuda ke IX UMRI, Sabtu (24/10), di kampus II UMRI.
Ganefri mengatakan, dengan semakin dan terus berkembangnya zaman, dan teknologi informasi, sudah saatnya Perguruan Tinggi swasta diwilayah X untuk bisa menghasilkan alumni-alumni berkualitas, yang tidak hanya handal pada ilmu sebagaimana Program Studi yang dipilihnya di kampus.
"Terlebih, pada tahun depan Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) akan diberlakukan, sangat penting bagi seseorang untuk mampu mengusai bahasa asing seperti bahasa Inggris, sehingga tidak kalah bersaing dengan para pencari kerja dari negara-negara Asean lainnya," tegasnya memberi semangat.
Menyikapi hal itu, Rektor UMRI,H Mubarak, mengatakan, berbagai hal untuk memajukan UMRI saat ini terus dilakukan, mulai dari peningkatan pembangunan sarana prasarana dan tentunya peningkatan SDM Civitas Akademika.
"Untuk pembangunan fisik, dapat sama-sam kita saksikan, dikampus ini tengah dilakukan pembangunan gedung perkualiahan, masjid Kampus dan lainnya. Ini juga bagian kita dalam terus meningkatkan mutu UMRI," jelas Mubarak usai kegiatan wisuda.
Namun, yang lebih penting menurut Mubarak adalah terus meningkatkan SDM Civitas akademika UMRI, dimana saat ini UMRI terus mendorong Dosen-Dosen yang belum bergelar Doktor atau S3 untuk melanjutkan studinya.
"Karena memang, kita itu Dosen yang S1 bisa dikatakan tidak ada lagi, saat ini ada dua orang yang tengah menyelesaikan pendidikan S2, karena itu, kita mendorong yang sudah S2 itu untuk melanjutkan ke S3," jelasnya.(nie)