PEKANBARU (HR)- Perwakilan Forum Tenaga Honorer K2 Pekanbaru kembali mendatangi Komisi III DPRD Kota Pekanbaru. Kedatangan FTH K2 ini untuk meminta dukungan serta menyampaikan keinginan sebagai tenaga pendidikan.

Salah seorang Perwakilan forum tenaga honorer K2 Pekanbaru S Amin,  mengatakan, maksud kedatangan para Tenaga Honorer K2, ke Komisi III DPRD Kota Pekanbaru menyampaikan aspirasi terkait masalah belum adanya informasi pengangkatan K2 yang selama ini dijanjikan oleh pemerintah.

"Kita juga meminta dukungan ke komisi III DPRD Kota Pekanbaru,
FTH
dan Pemko Pekanbaru agar persoalan kuota penerimaan tenaga honorer betul-betul diperioritaskan."ujar S Amin saat dikomfirmasi Jumat (23/10).
Menurut keterangannya, saat ini total jumlah tenaga honorer berjumlah 473 orang."Kita meminta semua tenaga honorer di Pekanbaru agar diterima semuanya bukan secara bertahap," ujar Amin.
Pengaduan ini sudah sering terjadi, terutama tentang peningkatan tenaga kerja guru, baik meminta kenaikan honor maupun pengangkatan guru.

"Sebenarnya bukan kita tidak memperjuangkan, tetapi ini sudah ada intruksi MENPAN-RB yang akan diangkat secara bertahap. Masalah pengangkatan tentu bukan wewenang kita. Namun kita hanya bisa memberikan dukung bagaimana mereka bisa disejahterakan," ujar Ketua Komisi III DPRD Kota Pekanbaru Nofrizal, menanggapi permintaan para Honorer K2 ini kemarin.
Disebutkan Nifrizal, permintaan penambahan jumlah kuota pengangkatan K2 untuk kota Pekanbaru, diharapkan agar pemerintah bisa mengakomodir, Namun tentunya sesui ketentuan seperti sudah terdaftar di BKD.

"Kita berharap bagaimana tenaga pendidikan mendapatkan kesejahteraan yang lebih baik, itu dulu yang kita inginkan, soal pengangkatan tentu mengacu kepada ketentua pusat,"imbuh Nofrizal (ben)