Pekanbaru (HR)-Acara ziarah oleh sejumlah pejabat daerah Provinsi Riau ke Taman Makan Pahlawan Kusuma Dharma, berlangsung khidmat, meski dalam susana gelap akibat kabut asap yang masih melanda kota Pekanbaru, Provinsi Riau, Sabtu (3/9).

Ziarah kubur ini merupakan bagian dari rangkaian HUT TNI ke 70 yang jatuh pada 5 Oktober 2015 mendatang, hadir dalam ziarah tersebut, Plt Gubernur Arsyad Djuliandi Rachman, Danrem 031/WB Brigjend TNI Nurendi, Danlanud Roesman Nurdjadin Marsekal Pertama Henri Alfiandi yang sekaligus bertindak sebagai inspektur upacara.

Dalam rangkaian ziarah makam tersebut, juga dihadiri Kajati Riau, para petinggi TNI dari tiga angkatan, Humas Setdaprov Riau Darusman dan tamu undangan lainnya.?
Dalam sambutanya, Plt Gubernur Riau yang akrab disapa Andi Rachman mengatakan, bahwa ziarah ini merupakan penghormatan kepada para pejuang kemerdekaan yang sudah berani berkorban demi bangsa dan negara.

"Para pahlawan berjuang tanpa pamrih dan tak kenal menyerah serta berani mengorbankan nyawanya, sudah selayaknya kita menghormati dan mendoakan arwahnya, agar kita yang ditinggalkan juga mempunyai semangat juang dan terus melanjutkan perjuangan mereka," sambutnya.
Menurutnya perjuangan para pahlawan dengan generasi penerus sekarang ini, visi misinya tetap sama, ingin Indonesia merdeka.

"Kalau pahlawan yang sudah meninggalkan kita, berjuang untuk tercapaianya kemerdekaan Indonesia, dengan melakukan perlawanan kepada penjajah, memikul senjata, tentu berbeda dengan perjuangan kita saat ini, generasi penerus khususnya kaum muda berjuang dengan cara mengisi, dan membangun sesuai dengan keahlian dan tugas kita masing-masing," tambahnya.

Selain berdoa untuk para pahlawan, pejabat daerah dan TNI, juga melakukan penaburan bunga, sebagai simbol penghormatan atas jasa-jasa mereka selama berjuang demi kemerdekaan bangsa Indonesia.
Tidak jarang para hadirin dan sejumlah tamu undangan meneteskan air mata saat doa-doa dipanjatkan kepada yang maha kuasa.

Selain mendoakan para pejuang, dalam rangkaian ziarah kali ini, para pejabat dan TNI, juga berdoa agar bencana kabut asap di Pekanbaru dan khususnya di Provinsi Riau, segera hilang dan kehidupan masyarakat kembali normal seperti sediakala. (grc/yuk)