SIAK(HR) - Walaupun hujan yang mengguyur Kabupaten Siak dan kecamatan sekitarnya, asap tebal tetap masih menyelimuti Kabupaten Siak, khususnya Kecamatan Sungai Apit, Sabak Auh dan Bungaraya, Jumat (2/10).

Indra, warga Kelurahan Sungai Apit mengatakan, walaupun hujan mengguyur Kecamatan Sungai Apit, kabut asap tetap pekat. Akibat kabut asap ini, berdampak kepada anak sekolah. Sudah dua pekan anak sekolah diliburkan dan banyak mata pelajaran tertinggal oleh akibat kabut asap ini.

"Memang kebakaran hutan dan lahan ini terjadinya di wilayah provinsi tetangga, tetapi asapnya sampai kemari. Sehingga anak sekolah menjadi korbannya. Agar masalah asap ini teratasi, pemerintah harus cepat ambil tindakan terhadap kebakaran hutan dan lahan. Bagi perusahaan yang nakal agar dicabut izinnya dan diadili, sehingga perusahaan yang ada di Riau ini tidak semena-mena membuka lahan secara membakar," ujar Indra.

"Maka dari itu saya berharap kepada pemerintah agar cepat menyelesaikan kabut asap. Agar masyarakat bisa menghirup udara segar dan anak sekolah bisa belajar seperti biasanya," harapnya.
Hal senada juga disampaikan oleh warga Bungaraya Alex. Sampai saat ini walaupun hujan lebat mengguyur Kecamatan Bungaraya, tetapi asap masih saja tebal di daerahnya.

"Kita hanya bisa berdoa semoga hujan bisa turun kembali, dan asap bisa segera hilang," pungkasnya.(gin)