Lima Rumah Petak Ludes Terbakar
DUMAI (HR)-Kejadian awal tahun 2015 menimpa Kota Dumai. Lima petak rumah yang berlokasi di Jalan Meranti Darat, Kecamatan Dumai Barat ludes dilahap si jago merah.
Kejadian yang berlangsung, Senin (19/1) sekitar pukul 12.00 WIB tengah hari tersebut membuat penghuni rumah dan warga sekitar panik. Dalam seketika, tiga petak rumah permanen dan dua lainnya semi permanen tinggal hanya abu.
Korban berupaya menyelamatkan diri dan sejumlah barang berharga. Tapi sayang api terus membesar. Mereka hanya pasrah kala rumah yang dihuni selama ini tinggal puing saja.
Informasi dirangkum di lokasi kejadian dan BPBD Dumai, api melahap dua rumah petak semi permanen yang berada di depan. Lalu tiga rumah petak permanen bagian belakang.
Ada dugaan api berasal dari bagian depan rumah petak. Sebab api terlihat dari bagian depan. Lalu menjalar ke belakang yakni tiga rumah petak tersebut.
"Api pertama kali terlihat dari rumah petak bagian depan. Lalu menjalar ke belakang. Kami semua kaget," tutur Suratno, Ketua RT 02 Kelurahan Ratusima, Dumai Barat panik.
Penghuni rumah hanya bisa nanar melihat barang isi rumah mereka tak dapat lagi diselamatkan. Seorang penghuni, langsung pingsan menyaksikan harta bendanya dimamah si jago merah.
Sekitar 30 menit sesudahnya, sirine mobil pemadam kebakaran mengaung menuju lokasi musibah. Petugas damkar dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Dumai bekerjasama dengan warga sekitar bahu-membahu memadamkan api.
Dalam satu jam api bisa dijinakkan. Namun kondisi musim kemarau selama ini melanda Kota Dumai, menyebabkan rumah dan isinya sangat cepat terbakar.
BPBD Dumai yang menurunkan 7 unit mobil damkar, juga menurunkan satu unit ambulans, langsung membawa korban pingsan ke RSUD Dumai guna mendapatkan pertolongan pertama.
Kepala BPBD Dumai, Tengku Izmet kepada Haluan Riau, mengatakan, lima rumah petak yang terbakar kemarin semuanya habis. Namun, kata Izmet, ada beberapa barang isi rumah yang berhasil diselamatkan warga.
"Begitu mendapatkan informasi kebakaran rumah, kita langsung menurunkan 7 unit mobil damkar serta 1 unit ambulans. Tak kurang satu jam, api berhasil dijinakkan. Namun kondisi rumah sudah jadi abu," bebernya.
Dari data sementara dihimpun BPBD Dumai, satu rumah petak permanen yang terbakar dalam keadaan belum dihuni. Empat korban dalam musibah tersebut yakni, Al Fatah (42), Al Misrah (50), Risna (47) dan Masri (36).
"Kerugian materi secara total belum kami simpulkan, namun ada beberapa barang berhasil diselamatkan. Tak ada korban jiwa, suami dari korban Al Misrahi yang pingsan saat kejadian, dan langsung kita larikan ke RSUD Dumai," paparnya.(zul)