PEKANBARU (HR)-Ketua Komisi II DPRD Kota Pekanbaru, Tengku Azwendi Fadjri, mengatakan, persoalan PLN yang sering melakukan pemadaman listrik tanpa ada jadwal yang tidak jelas, perlu disikapi secara seius.

"Memang pemadaman listrik yang terjadi akhir-akhir ini banyak membuat masyarakat kecewa. Maka untuk cacatan Kepala PLN Wilayah Riau yang baru, maka harus membuat langkah dan kebijakan baru untuk mengantisipasi agar pemadaman listrik dapat diatur sesuai dengan ketentuan. Kapan perlu jika tidak urgen tidak perlu dilakukan pemadama dalam kondisi yang rumit saat ini," kata T Azwendi, Selasa (29/9).

Tengku Azwendi mengatakan, dengan pemadaman yang kerap terjadi telah muncul opini dari masyarakat jika tradisi pemadaman setiap tahunnya merupakan permainan PLN semata. "Hal ini kita nilai semacam musibah setiap tahunnya. Untuk itu, kita minta PLN bisa melakukan pengoptimalan pemadaman listrik, seperti jangan ada pemadaman menjelang Magrib atau jangan terjadi pemadaman pada jam-jam tertentu yang dibutuhkan masyarakat," ujar Azwendi.

Dikatakan politisi Partai Demokrat ini, masyarakat juga mempunyai hak untuk mendapatkan dan merasakan pelayanan yang baik dari PLN. Jadi, menurutnya, SOP pelayanan kepada masyarakat harus jelas dilakukan oleh pihak PLN. "Jangan asal buat kebijakan, dibuat scejul pemadaman namun dilanggar sendiri, lebih lagi pada kondisi saat ini, harusnya PLN memiliki perhitungan yang serius," imbuhnya (ben).