TPHI dan TPHD Survei Armina
DUMAI (HR)- Jelang pelaksanaan wukuf di padang Arafah Rabu (23/9) mendatang, Tim Pembimbing Haji Indonesia, H Darnis bersama Tim Pembimbing Haji Daerah Kota Dumai, H Asnam telah melakukan survei Armina atau yang dikenal dengan sebutan Arafah, Muzdalifah dan Mina.
Demikian disampaikan Kepala Bagian ADM Kesra Setdako Dumai, H Asnam yang juga menjabat sebagai TPHD Kota Dumai pada musim haji tahun ini. Ia mengatakan, survei sudah dilakukan 17 September lalu. Menurut Asnam, survei ini dilakukan untuk melihat langsung maktab calon haji di Arafah serta memasang spanduk untuk memudahkan calon haji Kloter 10 yang terdiri dari 280 CJH Kota Dumai dan 165 CJH Kabupaten Kampar mengenali tendanya masing-masing di Arafah dan Mina.
"Maktab CJH Kloter 10 di Arafah berada di Maktab Nomor 61," ujar Asnam, melaui pesan singkatnya, Minggu (20/9). Selain sudah melakukan survei dan memberi tanda pada maktab di Arafah dan Mina, seluruh CJH juga telah diberi pembekalan selama dua hari. Narasumber dalam kegiatan itu adalah TPHI dan TPHD, Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI), serta Ketua Kloter 10.
"Para narasumber memberikan penjelasan terkait rangkaian ibadah yang akan dilaksanakan para calon haji di Armina. Pembekalan itu agar seluruh calon haji siap melaksanakan wukuf dipadang Arafah pada Rabu (23/9)," sebut Asnam.
Dan jika tidak ada halangan, seluruh Calon Haji Kloter 10 akan diberangkatkan ke Arafah Selasa (22/9), untuk melaksanakan ibadah wukuf. Wukuf dilaksanakan tanggal 9 Dzulhijjah yang jatuh pada Rabu (23/9). Wukuf adalah kegiatan utama dalam ibadah haji.
"Calon haji dari seluruh dunia akan berkumpul di Padang Arafah untuk melaksanakan wukuf. Bila dalam rangkaian kegiatan haji jamaah tidak dapat melaksanakan wukuf dengan baik, maka tidak sah ibadah hajinya," tegasnya. "Untuk itu kami mohon doa dari seluruh lapisan masyarakat Dumai agar seluruh calon haji dapat melaksanakan wukuf dengan baik sehingga menjadi haji yang Mabrur sebab secara syariat, haji itu adalah di Arafah," harapnya.(zul)