Pejabat Pemprov Turut Diperiksa KPK
MEDAN (HR)–Hari keempat, selain mantan dan anggota DPRD Sumut yang menjalani pemeriksaan Komisi Pemberantasan Korupsi di Markas Brimob Jalan Wahid Hasyim Medan Kamis (17/9), juga terlihat para pejabat eselon II Pemerintah Provinsi Sumatera Utara.
Diantara pejabat itu adalah Kadis Pertambangan dan Energi, Edi S Salim dan Kabiro Hukum Setdaprovsu, Sulaiman Hasibuan.
Sulaiman mengatakan, bahwa kehadirannya kembali ke Mako Brimob Poldasu adalah untuk mengantarkan SK yang berkaitan dengan Pergub yang sebelumnya diantarkan pada Rabu (16/9) kemarin.
“Saya kemari cuma ngantarkan SK yang berkaitan dengan anggaran APBD 2014 2015. Dan SK ini merupakan turunan dari Pergub yang semalam saya serahkan,” ujar Sulaiman.
Kemudian dari pantauan yang dilakukan Waspada Online di Mako Brimob terhadap pemeriksaan yang dilakukan KPK, dalam dua hari terakhir (Rabu-Kamis) terlihat pejabat eselon II Pemprovsu hadir di Mako Brimob.
Menanggapi hal tersebut, Sulaiman yang ditanyai kehadiran para eselon II itu mengatakan bahwa pejabat eselon II yang hadir juga turut diperksa KPK sebagai saksi selaku pengguna anggaran.
“Mereka yang hadir juga dimintai keterangan oleh KPK, tapi kapasitasnya sebagai saksi dan sebagai pengguna anggaran,” terangnya.
Dari pantauan, pejabat eselon II yang hadir dalam pemeriksaan KPK di Mako Brimob diantaranya, Sekwan DPRD Sumut, Randiman Tarigan hadir pada Selasa (15/9).
Kadis Tarukim Sumut, Binsar Situmorang dan Kabiro Hukum Setdaprovsu, Sulaiman Hasibuan pada Rabu (16/9). Kadistamben Sumut, Edi S Salim dan Kabiro Hukum Setdaprovsu, Sulaiman Hasibuan pada Kamis (17/9).(wol/rio)