De Oranje Semakin Terjepit
Konya (HR)- Posisi Belanda terjepit usai menelan dua kekalahan beruntun di Kualifikasi Piala Eropa 2016. Penggawa senior De Oranje, Wesley Sneijder, menyebut timnya antara sial dan tampil buruk karena tak percaya diri.
Belanda menelan kekalahan di dua laga terakhirnya, masing-masing 0-1 melawan Islandia dan 0-3 saat menghadapi Turki. Dua hasil itu membuat posisi anak asuh Danny Blind terjepit.
Mereka saat ini menempati posisi empat klasemen Grup A dengan nilai 10. Tiket lolos langsung sudah dipastikan melayang karena telah diraih oleh Islandia dan Republik Ceko sebagai dua tim teratas.
Satu-satunya jalan yang bisa diperjuangkan Belanda adalan dengan finis di posisi tiga dengan menggusur Turki yang punya dua poin lebih banyak. Dengan finis di posisi itu, mereka bisa lolos dengan lewat jalur play-off.
Hasil buruk melawan Turki di Torku Arena, Senin (7/9) dinihari WIB jadi sebuah tamparan keras untuk Belanda. Secara statistik, sejatinya kedua tim tampil relatif seimbang.
Baik Belanda maupun Turki sama-sama mencatatkan empat tembakan tepat sasaran, meski Turki tampil lebih efisien. Tuan rumah cuma melepaskan delapan percobaan sementara Belanda punya 12 kali upaya. Selain itu penguasaan bola Belanda yang mencapai 62% juga terbukti tak berarti banyak karena tak menghasilkan apapun.
"Mungkin ini kesialan, mungkin juga karena kurangnya kepercayaan diri," kata Sneijder dikutip Reuters.
"Kami membiarkan dua gol masuk ke gawang yang terjadi semata-mata karena kurangnya konsentrasi dan fokus," imbuh gelandang Galatasaray ini.
Dua dari tiga gol Turki memang tercipta berkat kelengahan lini belakang Belanda. Pada gol pertama, Oguzhan Ozyakup leluasa menerima umpan terobosan dari Arda Turan yang membelah dua bek Belanda. Ozyakup lantas menuntaskan peluang dengan men-chip bola melewat Jasper Cillessen.
Sementara pada gol kedua, Daley Blind tak mampu menghentikan tusukan Arda di sisi kiri. Arda kemudian mengarahkan tembakan mendatar ke tiang dekat, yang gagal diantisipasi dengan baik oleh Cillessen meski dalam posisi yang relatif dekat dengan jalur bola.
Hasil itu memperpanjang rangkaian catatan negatif Belanda di kualifikasi. Dari delapan pertandingan, empat di antaranya berakhir dengan kekalahan dan hanya tiga yang berujung dengan kemenangan. Bahkan secara keseluruhan sejak Piala Dunia 2014 lalu, mereka sudah kalah tujuh kali dari 12 partai dan hanya menang di empat pertandingan.
"Seluruh kualifikasi turnamen sudah berjalan sangat sulit. Kami sekarang tidak punya kuasa kelolosan di tangan kami sendiri. Saya merasa tidak enak, benar-benar tidak enak," ujar Van Persie. (dtc/ssc/pep)