PEKANBARU (HR)-Meski Ketua DPRD Riau Suparman sudah mundur dari jabatan, karena maju dalam Pemilihan Kepala Daerah Rokan Hulu, Golkar Riau sama sekali belum membahas pengganti.

DPD I Partai Golkar Riau diberikan limit dua bulan mencari pengganti.
Kemudian, buat menjalankan tugas ketua, tiga pimpinan Dewan sepakat menjalankan tugas secara bersama. Wakil Ketua DPRD Riau Noviwaldy Jusman, menjelaskan se-suai tata tertib dan ketentuan Dewan, selama jabatan Ketua DPRD Riau kosong, tetap bisa dijalankan sementara yang merupakan hasil musyawarah dan kesepakatan bersama tiga unsur pimpinan yang ada.

Politisi Demokrat ini menjelaskan, terkait penandatanganan segala sesuatu yang berurusan dengan jalannya sistem di lembaga tersebut, akan dilakukan salah satu wa-kil Ketua yang saat ini menjabat. "Untuk administrasi kedinasan DPRD Riau  diberikan kewenangan ketua dan wakil ketua menandatangani dan diatur dalam tatib dan peraturan. Jadi dari tiga orang wakil satu yang menandatangani namun tetap berkomunikasi," terang Noviwaldy, Kamis (3/9).

Menurut Noviwaldy, kekosongan kursi ketua tidak mengganggu berjalanya roda kelembagaan di DPRD Riau. "Dimana untuk kepemimpinan tersebut diambil alih oleh tiga orang Wakil Ketua DPRD Riau," ujarnya.

 Legislator Dapil Pekanbaru ini berharap, proses Pergantian Antar Waktu dan penunjukan Ketua DPRD Riau pengganti Suparman dari partai segera dilakukan. Golkar Riau sampai saat ini sama sekali belum membahas siapa pengganti Suparman.

Wakil Ketua Bidang Kaderisasi DPD Golkar Riau Masnur, menyebutkan sampai saat ini Golkar Riau sama sekali membahas pengganti Ketua DPRD Riau.  "Belum ada proses dan kita belum melakukan rapat. Bahkan, kita belum pernah ada menerima undangan partai," ujarnya.

Ketua Komisi E ini menyebutkan, siapa yang akan berhak menggantikan keputusannya tergantung partai Golkar.  

Menurutnya, proses penetapan pengganti ketua tak akan melebihi deadline yang ditetapkan, meski terjadi dualisme dalam partai berlambang beringin tersebut.  Ia berharap, Golkar Riau segera menetapkan Ketua DPRD Riau. "Kalau tidak lengkap agak mandeg. Oleh sebab itu saya akan mengusulkan segera ke partai Golkar," pungkasnya. (rud)