BAGANSIAPIAPI (HR)-Tujuh tersangka pembakar kapal di dok galangan kapal milik Ahian, Minggu (30/8) sore, akhirnya menyerahkan diri dengan di antar keluarga ke Mapolsek Bangko.

Kapolres Rohil, AKBP Subiantoro, yang dikonfirmasi, Rabu (2/9), melalui Kapolsek Bangko, Kompol Nurhadi Ismanto, mengatakan, sesuai LP Nomor 125/VIII/Riau/Res Rokan Hilir/Sektor Bangko, telah menangkap tersangka pembakaran kapal Minggu lalu, dengan tersangka Sugianto alias Adam (36), warga Jalan Karya, Gang Angin Mamiri, Kepenghuluan Bagan Jawa Pesisir, Kecamatan Bangko, setelah diantar pihak keluarga.

Dari hasil pemeriksaan tersangka, kata mantan Kasat Lantas Siak ini, tersangka bersama tujuh orang lainnya (Uji, Iman, Dedi, Anto, Rijal, Jefri dan Rusdi) mendatangi dok kapal milik Ahian dan mencari Ahian untuk mecari kebenaran atau informasi, apa benar adeknya dibunuh oleh Eko dan Ifir atas suruhan Ahian.

Karena tidak ada Ahian di tempat, maka tersangka marah dan mengambil jeriken berisi minyak yang ada di gudang dok dan langsung membakar kapal yang sedang dikerjakan di dok kapal tersebut, yang mengakibatkan korban Ahian menderita kerugian ratusan juta.

Setelah membakar ke tujuh pelaku menyerahkan diri diantar keluarga ke Mapolsek. "Pelaku saat ini sudah kita amankan beserta barang bukti parang yang dibawa pelaku, palu untuk membongkar gudang, anak gembok yang rusak, jiriken minyak untuk membakar kapal, kayu bekas kapal yang terbakar, saat ini pelaku sudah diamankan di polsek bangko untuk proses lebih lanjut," pungkas Kapolsek.(zmi)