PEKANBARU (HR)-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kabupaten Siak, Kamis (27/8), mendatangi DPRD Provinsi Riau. Mereka menyampaikan pembangunan dan perbaikan jalan lintas Minas Perawang tetap dilanjutkan penganggarannya dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah Murni Tahun Anggaran 2016.

Anggota Dewan Siak yang datang tersebut sebanyak 6 anggota. Terdiri dari lintas komisi, yakni Komisi I, II, III dan Komisi IV.  Kedatangan tersebut diterima wakil Pimpinan DPRD Riau Sunaryo dan Manahara Manurung. Dalam pertemuan itu, Dewan Siak menyampaikan aspirasi masyarakat dan pemerintah daerah, guna ditampung DPRD Riau dan dimasukan pembahasan di APBD Murni Riau. "Kita berharap yang disampaikan masuk pembahasan APBD Riau 2016, terutama menyangkut pembangunan infrastruktur di Kabupaten Siak," ungkap Ketua Fraksi Gerindra DPRD Siak Solomo.

DPRD Siak juga menyampaikan aspirasi pembangunan Siak, diantaranya perbaikan jalan Minas Perawang tetap dilanjutkan, karena tahun ini baru dianggarkan senilai Rp44 miliar guna pembangunan jalan aspal rigid.

Apalagi jalan tersebut rusak parah, karena sering dilewati mobil bertonase besar. "Kita minta tadi sama pimpinan DPRD Riau agar jalan Minas Perawang merupakan jalan provinsi dimasukan dalam APBD Riau tahun depan," ujarnya.

Dalam pertemuan tersebut, Dewan Siak juga menyampaikan agar anggota Dewan Dapil Siak dan Pelalawan di DPRD Riau mendengar aspirasi masyarakat dari dapilnya. "Selama ini susah bertemu dengan wakil rakyat di DPRD Riau dari Dapil Siak, karena memang tidak banyak, namun harapannya bisa menerima keluhan dan aspirasi masyarakat di dapilnya," sebutnya.

Pimpinan DPRD Riau Sunaryo, merespon aspirasi yang disampaikan anggota Dewan Siak. Bahkan Sunaryo  mencontohkan dirinya yang sering  melakukan rapat rutin dengan anggota dewan dari dapilnya buat koordinasi program pembangunan pada daerah pemilihannya. "Kami   belum pernah bertemu dengan anggota Dewan Dapil Siak di DPRD Riau untuk menyampaikan aspirasi Siak, maka DPRD Riau yang akan membahas APBD Riau Murni mohon ditampung," tandasnya. ***