Masyarakat Sokoi Keluhkan Signal Ponsel
KUALA KAMPAR (HR)-Bangsa ini sudah terbebas dari jajahan negara asing 70 tahun. Itu artinya, masyarakat sudah terbebas dari belenggu apa pun dan berhak mengisi hingga menikmati hasil kemerdekaan ini sepenuhnya.
Begitu pula soal komunikasi yang kian canggih sekarang ini adalah buah dari kemerdekaan yang telah dinikmati rakyat kini. Namun, ternyata masih banyak masyarakat di Negeri Seiya Sekata ini yang belum sepenuhnya menikmati hasil kemerdekaan itu sepenuhnya.
Di sejumlah daerah, jaringan telepon seluler masih belum bisa dinikmati secara utuh. Alhasil, kemajuan dunia pun tak bisa di akses melalui internet karena signal telpon seluler yang masih bermasalah.
Seperti penuturan warga Sokoi, Kecamatan Kuala Kampar ini, sebut saja Desy, mengeluhkan jaringan ponsel di desanya. Ia mengakui kondisi tersebut sudah lama berlangsung. Artinya, jaringan ada, hanya saja sangat sulit untuk mengakses panggilan telpon maupun koneksi internet.
"Seharusnya pemerintah bisa mencarikan jalan keluarnya mengatasi kami yang tinggal didaerah yang terisolir," ungkap Desy. (zol)