Harga Elpiji 3 Kg di Pengecer Masih Mahal
PEKANBARU (HR)-Harga Eceran Tertinggi untuk elpji 3 kilogram di Kota Pekanbaru sudah ditetapkan Rp16 ribu perkilo. Namun di beberapa lokasi yang ditemui Haluan Riau, Kamis (15/12), para pengecer elpiji masih menjual di atas harga eceran tertinggi.
Seperti yang terjadi di Jalan Paus, pengecer elpiji menjual elpiji Rp21 ribu per tabung dengan dalih masyarakat yang membeli tak ada yang komplain. "Kami di sini aman-aman saja, masyarakat yang beli gas tak ada yang ribut. Lagian saya banyak mendengar pembicaraan dari masyarakat yang menyatakan keberadaan elpiji tiga kilogram langka, makanya saya jual segitu," kata narasumber tak ingin disebutkan namanya.
Untuk daerah Harapan Raya atau tepatnya di sekitaran Jalan Kandis, pengecer menjual sedikit berbeda dari pengecer di Jalan Paus. Di sini elpji 3 kilogram dijual Rp20 ribu. Saat Haluan Riau menjelaskan, Harga Eceran Tertinggi (HET) elpiji saat ini Rp16 ribu, Badul demikian nama pengecer mengatakan tidak tahu dengan ketetapan tersebut. "Kalau bukan dari abang, saya tak tahu bahwa harga elpiji sudah ditetapkan Rp16 ribu," kata Badul.
Di daerah Hangtuah atau tepatnya di Swalayan Dayli Mart, seorang karyawan di sana mengatakan sudah tak menjual gas tiga kilogram selama satu bulan. "Kami sudah tak jual gas, kalaupun ada kami jual Rp23 ribu," katanya.
Salah seorang pedagang gorengan di sekitar Jalan Hangtuah bernama Wiwid mengakui keberadaan gas elpiji tiga kilogram saat ini sudah banyak dipasaran. Ia menerangkan sebelumnya keberadaan elpiji sangat langka dan untuk mendapatkannya harus merogoh saku lebih dalam. "Sekarang gas tiga kilogram sudah banyak, bahkan saya sekarang membelinya bisa di kedai Ajo depan dengan harga Rp18 ribu," kata Wiwid.
Sementara saat permasalahan ini dikonfirmasikan ke Dinas Perindustrian dan Perdagangan, Kepala Bidang Perdagangan Masirba H Sulaiman mengatakan sudah anjurkan agar masyarakat membeli gas tersebut kepada pangkalan bukan kepada pengecer. (her)