TEMBILAHAN (HR)-Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Indragiri Hilir, akan mengundang beberapa pihak terkait duduk satu meja guna menyelesaikan sengketa lahan antara masyarakat Desa Rambaian dengan perusahaan Citra Palma Kencana.

Ada pun pihak yang akan diundang antaranya, Bupati Kabupaten Inhil HM Wardan, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Inhil Dani M Nursalam, Kapolres Inhil AKBP Hadi Wicaksono, tokoh masyarakat  Desa Rambaian, Kecamatan Gaung Anak Serka dan pihak perusahaan.

“Dalam waktu dekat, kami dari PWI dan LSM Perjuangan anak negeri akan mengundang pihak terkait guna menyelesaikan masalah ini secara damai," ungkap Ketua PWI Inhil M Yusuf, Senin (24/8).

Atas hasil investigasi di lapangan, M Yusuf mengatakan jika lahan yang diolah PT Citra Palma Kencana adalah milik masyarakat, hal itu dibuktikan dengan adanya surat keterangan pemerintah desa.

"Jadi, kami inginkan ada penyelesaian yang tidak merugikan kedua belah pihak, baik masyarakat maupun perusahaan," sebutnya.

Dalam kesempatan itu, Yusuf juga menekankan pentingnya kehadiran pihak yang diundang, terutama Bupati dan Ketua DPRD. "Jika Bupati dan ketua DPRD tidak hadir, itu menunjukkan ketidakpedulian para pemimpin Inhil terhadap masyarakatnya," tegasnya. (mg3)