Jakarta (HR)- Menteri Keuangan Bambang P S Brodjonegoro meminta Badan Usaha Milik Negara yang berada di bawah binaannya giat melakukan kegiatan bakti sosial atau Corporate Social Responsibility.
 
"Kami tidak ingin BUMN di bawah Kemenkeu jauh dari masyarakat. Kami minta fokus CSR pada saudara kita yang tinggal di Rusunawa di manapun seluruh Indonesia," ujar Bambang di Rumah Susun Sewa Marunda, Jakarta, Jumat (22/8).

Imbauan ini disampaikan Menkeu menyusul penaikan harga bahan-bahan pangan akhir-akhir ini yang berdampak pada turunnya daya beli masyarakat. Terlebih pada masyarakat berpenghasilan rendah termasuk penghuni rumah susun sewa.

"Mungkin bapak ibu mengeluh tingginya bahan pokok komoditas apakah itu beras daging lainnya. Tapi memang harus ada upaya dari pemerintah untuk stabilkan harga termasuk di Marunda," cetus Bambang.

Dalam acara baksos yang digelar sejak Jumat (21/8) pagi, beberapa BUMN di bawah Kementerian Keuangan diketahui menjual ratusan paket sembilan bahan pokok dengan harga Rp50 ribu per paket. Pun harga paket yang dijual lebih murah dari harga umum di kisaran Rp150 ribu per paket.

Tak hanya sembako murah, beberapa BUMN tadi juga memberikan fasilitas pelayanan kesehatan cuma-cuma meliputi paket pemeriksaan kesehatan gratis. Di mana acara sendiri diprakarsai oleh PT Sarana Multigriya Finansial (SMF), PT Sarana Multi Infrastruktur, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPSEI), Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan PT Geo Dipa ENergi (Persero). (cnn/mel)