PEKANBARU (HR)-Pekanbaru keluar sebagai juara umum pada Kejuaraan Daerah Karate Tako, 15-16 Agustus di GOR SMKN 3 Pekanbaru. Pekanbaru mengoleksi 13 emas, 7 perak dan 14 perunggu.
Sementara juara bertahan, Dumai harus puas di posisi ke-2 dengan mengoleksi 11 emas, 10 perak dan 7 perunggu. Di bawah Dumai ada Bengkalis dengan 10 emas, 14 perak dan empat perunggu.
Kejurda tersebut diikuti 178 karateka dari tujuh daerah yaitu Dumai, Pelalawan, Pekanbaru, Rohil, Bengkalis, Kampar dan Inhu dengan mempertandingkan 50 kelas mulai dari usia dini hingga senior.
"Kejurda telah selesai dilaksanakan dengan Pekanbaru keluar sebagai juara umum diikuti Dumai dan Bengkalis," ujar Ketua Panpel, Nerwan kepada Haluan Riau, Senin (17/8) di Pekanbaru.
Sebelumnya, Kejurda tersebut dibuka secara resmi oleh Ketua Pengda Tako Riau, H Yusrizal Koto yang dihadiri Ketua Umum KONI Riau, Emrizal Pakis dan Ketua Forki Riau, H Dheni Kurnia. Dalam sambutannya, Yusrizal menyebutkan Kejurda tersebut adalah ajang untuk mencari bibit karateka Tako di Riau. Selain itu, Kejurda juga dijadikan ajang seleksi untuk mencari karateka yang mewakili Riau di Kejurnas Tako pada 1-2 Oktober mendatang di Jakarta.
"Para juara di Kejurda ini akan menjadi wakil Riau di Kejurnas Tako 1-2 Oktober mendatang. Kita berharap mereka mampu memberikan prestasi terbaiknya bagi Riau karena sudah dua periode, Tako Riau sukses menjadi juara umum di Kejurnas," jelas Yusrizal.
Sementara Ketua Umum KONI Riau, Emrizal Pakis memberi apresiasi terhadap perguruan karate Tako Riau yang telah mampu melahirkan prestasi di tingkat nasional yang dibuktikan dengan menjadi juara umum di Kejurnas dua kali berturut-turut.
"Di tingkat perguruan, Tako memang sangat bagus karena mampu menjadi juara umum di Kejurnasnya. Saya berharap dari Tako ini bisa melahirkan karateka-karateka yang handal bukan hanya di tingkat Kejurnas Tako saja, namun harus bisa berbicara di tingkat Kejurnas umum Forki dan bahkan di PON nantinya," kata Emrizal.(pep)