PEKANBARU (HR)-Kadispora Riau Eddie Yusti memberi apresiasi terhadap prestasi yang diraih atlet Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar Dispora Riau pada Kejurnas Senam antar PPLP, 11-15 Agustus di GOR Senam Raden Inten, Duren Sawit Jakarta Timur.

Atlet PPLP Dispora Riau untuk sementara sukses membawa pulang 12 medali dengan rincian satu emas, tujuh perak dan empat perunggu. Dengan baru menurunkan 7 pesenam di nomor artistik, Riau sukses memborong 12 medali yang artinya ada satu pesenam yang mendapatkan lebih dari satu medali dan bahkan ada yang tiga.

"Alhamdulillah, hasil yang diraih atlet senam PPLP Riau sangat luar biasa. Kita memberi apresiasi kepada atlet senam PPLP Dispora Riau yang mampu mengharumkan nama Riau di pentas nasional," ujar Kadispora Riau, Eddie Yusti kepada Haluan Riau, Kamis (13/8) di Pekanbaru.

Tujuh pesenam nomor artistik yang dikoordinir oleh pelatih kepala Ahmad Markos, asisten pelatih Alwin Idrus dan Neta Hundridona ini sukses memborong medali. Mereka adalah Dedi Apriandi dengan satu emas dan satu perunggu. Emas didapat dari nomor lantai dan perunggu dari beregu putra. Kemudian Nando Genta dengan satu perak di nomor palang tunggal, dan satu perunggu dari beregu putra.

Selanjutnya Abiyu Raffi mendapat satu perak di nomor kuda lompat dan satu perunggu di beregu putra.
Di bagian putri, Shinta Wulandari mendapatkan dua perak di nomor lantai dan balok keseimbangan. Wulandary mendapatkan satu perak di nomor kuda lompat dan dua perunggu di nomor serba bisa dan balok keseimbangan. Kemudian Fany yang turun di KU I mendapatkan dua perak dari balok keseimbangan dan kuda lompat serta satu perunggu dari nomor serba bisa.

Kendati berhasil meraih prestasi, namun Eddie mengingatkan atlet dan pelatih supaya tidak berpuas diri karena kejuaraan lain sudah menunggu yaitu Popnas 2015 di Bandung pada September mendatang.
"Jangan cepat puas. Jenjang meraih prestasi masih panjang. Dalam waktu dekat masih ada Popnas 2015. Mereka harus mampu mengulangi kembali prestasi dan kalau bisa melebihi apa yang dicapai sekarang," kata Eddie.(pep)